TEMPO.CO, Jakarta - Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta mendatangi acara deklarasi kampanye damai yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Ketiga pasangan calon satu per satu datang sekitar pukul 08.00 WIB di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat.
Pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni datang lebih awal. Keduanya datang dikawal ketat oleh para relawan dengan warna khas biru dongker bertuliskan AHY. Mereka bersorak, "Agus! Sylvi!"
Pasangan kedua yang hadir adalah Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat. Mereka datang mengenakan kostum khasnya, kemeja kotak-kotak berwarna merah. Pasangan Ahok-Djarot dikawal pendukung yang membawa poster besar dengan foto mereka. Tak mau kalah, relawan Ahok-Djarot bersorak lebih keras, "Ahok! Djarot!" Sorakan tersebut dibalas Ahok dan Djarot dengan mengacungkan dua jari.
Sedangkan pasangan ketiga hanya diwakili Anies Baswedan. Anies datang dikawal relawan yang mengenakan kemeja putih. Anies tampak didampingi dua anaknya. Anies duduk tidak didampingi calon wakilnya, Sandiaga Uno.
Baca:
Tak Ada Ahok, Balai Kota Sepi dari Aduan Masyarakat
Demi Orang Tua, Keperawanan Gadis Ini Dilelang Rp 5,2 Miliar
Hari Pertama Gantikan Ahok, Ini Aktivitas Soni Sumarsono
Sandiaga berhalangan hadir karena harus menerima gelar Distinguished Research Professor in Residence dari George Washington University, Amerika Serikat. Gelar tersebut merupakan penghargaan atas konsistensinya terhadap pengembangan kewirausahaan.
Para awak media berebut mengabadikan kehadiran para calon tersebut. Tak jarang, wartawan beradu argumen dengan protokoler dari para calon. Sorak-sorai terus berlanjut hingga pukul 08.30. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan tarian lenggang manis.
LARISSA HUDA