Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Calon Petahana Panen Sindiran di Debat Pilkada Bandung  

image-gnews
Anak-anak sekolah menyambut iring-iringan polisi anti huru hara saat kirab kampanye damai tiga pasangan calon Bupati Bandung di Alun-Alun Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 27 Agustus 2015. TEMPO/Prima Mulia
Anak-anak sekolah menyambut iring-iringan polisi anti huru hara saat kirab kampanye damai tiga pasangan calon Bupati Bandung di Alun-Alun Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 27 Agustus 2015. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.COBandung - Debat publik sesi kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung, Senin, 30 November 2015, berlangsung sengit. Tiga pasangan calon saling mengeluarkan gagasan demi menarik perhatian masyarakat Kabupaten Bandung pada pertarungan pemilihan kepala daerah serentak 9 Desember 2015 nanti. 

Tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berdebat pada acara yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung, ini terdiri atas pasangan Sofyan Yahya-Agus Yasmin, Dadang Naser-Gungun Gunawan, dan pasangan Deki Fajar-Dony Mulyana.

Tema debat pada sesi kali ini bertajuk “Politik Pemerintahan, Penguatan Birokrasi, dan Pelayanan kepada Masyarakat”. Moderator dalam debat publik tersebut adalah Muhammad Yahya, pengajar di Universitas Telkom Bandung.

Yang menarik dalam debat kali ini adalah dua pasangan calon, Sofyan-Agus dan Deki-Doni, tampak menyindir pasangan calon petahana Dadang-Gungun. Mereka menyindir Dadang yang selalu mengoarkan penghargaan yang sempat diraih Pemerintah Kabupaten Bandung yang dia pimpin.

"Apa manfaatnya banyak penghargaan kalau masyarakat belum sejahtera? Buktinya, dalam segi pendidikan, Kabupaten Bandung masih kurang, pada layanan kesehatan juga masih kurang," ujar calon bupati dari pasangan nomor urut 1, Sofya Yahya.

Sindiran serupa dilontarkan pasangan nomor urut 3, Deki-Doni. Deki mengatakan bahwa mengurus dan melayani rakyat adalah sebuah implementasi, bukan penghargaan dari pihak luar. "Dalam birokrasi, yang penting implementasi," tutur Deki.

Selain menyindir soal penghargaan. Dua pasangan calon yang berangkat dari partai politik tersebut menyindir Dadang yang memanfaatkan sisa jabatannya untuk memasang spanduk yang memampang foto dirinya di sejumlah jalan di wilayah Kabupaten Bandung.

"Pertanyaan kepada calon inkumben, apakah adil bagi kami berdua, Bapak memasang spanduk selama masa kampanye?" tanya calon wakil bupati dari pasangan nomor urut 1, Agus Yasmin, kepada Dadang Naser.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dadang Naser terlihat tenang menjawab kritik para saingannya. Ia mengatakan masalah penghargaan merupakan sebuah fakta dan bukti bahwa birokrasi di Kabupaten Bandung mengalami kemajuan. "Penghargaan bukan tujuan. Tapi itulah kenyataannya. Itu tanpa rekayasa," ucap Dadang. 

Selain itu, ia menjawab tudingan ihwal dirinya yang memanfaatkan masa jabatannya untuk leluasa berkampanye dengan memasang spanduk sebagai Bupati Kabupaten Bandung. "Selaku bupati, memasang baliho adalah aturan di republik ini. Tanya, aturannya salah atau tidak? Saya masih bupati sampai 15 Desember. Saya harus melayani publik sampai 15 Desember," ujar Dadang, yang disambut riuh tepuk tangan pendukungnya.

IQBAL T. LAZUARDI S.

Tweet terkait Debat Pilkada Kabupaten Bandung:


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

6 jam lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

9 hari lalu

Foto udara Situ atau Danau Cileunca di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu 5 Agustus 2023. Kawasan Situ Cileunca yang memiliki luas area 11 ribu hektar serta daya tampung hingga 11,5 juta kubik air tersebut menjadi lokasi sumber air baku bagi kebutuhan seluruh masyarakat kota Bandung yang mencapai 7.000 hingga 8.000 liter perdetik atau 7 - 8 juta kubik per bulan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

Laporan orang tenggelam di Situ Cileunca diterima pada 9 April 2024. Pencarian butuh berhari-hari karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.


Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

12 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. TEMPO/Imam Sukamto
Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.


Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

12 hari lalu

Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang kerja, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. Menurut Ridwan Kamil setiap habis bersepeda, moodnya selalu segar walaupun sedang diimpit oleh problematika yang ruwet. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?


Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

12 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.


Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

17 hari lalu

Ridwan Kamil di pengukuhan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Prabowo-Gibran, di The House Convention Hall Paskal, Bandung, Sabtu malam, 25 November 2023. Foto: Tim Kampanye Prabowo-Gibran
Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.


Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

24 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

Setelah Kota Bandung, kini giliran Soreang, ibu kota Kabupaten Bandung, menjadi sasaran kawanan monyet ekor panjang untuk berkeliaran.


Pemkab Bandung Raih 5 Penghargaan Top Bussiness 2024

34 hari lalu

Pemkab Bandung Raih 5 Penghargaan Top Bussiness 2024

Top BUMD Awards adalah kegiatan corporate rating atau pemberian penghargaan kepada BUMD-BUMD terbaik se-Indonesia


Bupati Bandung Kembali Raih Penghargaan dari Kementerian PAN-RB

41 hari lalu

Bupati Bandung Kembali Raih Penghargaan dari Kementerian PAN-RB

Kabupaten Bandung merekrut lebih banyak PNS untuk memenuhi kebutuhan lima rumah sakit baru.


8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

43 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.