Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Hukum Anies-Sandi Pertanyakan Netralitas Polisi

Editor

Budi Riza

image-gnews
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan melalui kuasa hukum pribadinya, Yupen Hadi, melaporkan akun Twitter @chicohakim atas dugaan pencemaran nama baik atau fitnah melalui media elektronik ke Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, 2 Maret 2017. TEMPO/Lani Diana.
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan melalui kuasa hukum pribadinya, Yupen Hadi, melaporkan akun Twitter @chicohakim atas dugaan pencemaran nama baik atau fitnah melalui media elektronik ke Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, 2 Maret 2017. TEMPO/Lani Diana.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim hukum pasangan calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, mempertanyakan netralitas kepolisian dalam menangani kasus yang melibatkan pasangan ini. Wakil ketua tim hukum Anies-Sandi, Yupen Hadi, menilai polisi seperti melakukan tebang pilih dalam menangani laporan.

Pasalnya, Sandiaga baru-baru ini menerima panggilan Polda Metro Jaya terkait dengan kasus penggelapan tanah, yang dilaporkan seseorang bernama Joni Hidayat pada 8 Maret lalu. Menurut Yupen, penyelidikan yang dilakukan polisi terhitung cepat.

Baca juga: Dipanggil sebagai Saksi, Sandi Menilai Polsek Tanah Abang Teliti

"Kami bisa saja menduga seperti itu, dong. Kasus ini (penggelapan tanah) hanya dalam satu hari sudah keluar surat perintah penyelidikan, dalam seminggu sudah ada pemanggilan. Sedangkan beberapa laporan kami belum ada progres," kata Yupen di kantor pemenangan Anies-Sandi, Senin, 20 Maret 2017.

Yupen mengaku tetap mengapresiasi kinerja polisi yang cepat tanggap itu. Namun dia merasa polisi hanya cepat tanggap jika kasus yang dilaporkan berkaitan dengan pasangan calon mereka.

Baca: Polisi Tunda Pemeriksaan Sandiaga Uno untuk Kasus Tahun 2013

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kok, polisi terkesan lambat, abai, diam sama laporan kami, misalnya laporan kami soal Chico. Apakah kemudian polisi sudah menjadi alat kepentingan politik kelompok tertentu. Kami harap, sih, tidak begitu," kata dia.

Sebelumnya beredar foto surat pemanggilan Sandiaga oleh Polda Metro Jaya di media sosial. Pemanggilan itu terkait dengan laporan seseorang bernama Joni Hidayat atas kasus penggelapan tanah seluas 3.115 meter persegi di Tangerang.

Terkait dengan pemanggilan itu, Sandiaga memastikan dia tidak bisa hadir karena sudah memiliki jadwal lain, yakni menyampaikan LHKPN ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

INGE KLARA SAFITRI

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

20 hari lalu

Sejumlah siswa SD berjalan di antara puing-puing kebakaran perkampungan padat penduduk Kapuk Muara di Penjaringan, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023. Sekitar 1.000 warga dari 200 kepala keluarga mengungsi akibat rumah mereka hangus dalam kebakaran yang terjadi pada Minggu (30/7) di perkampungan padat penduduk tersebut. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

olres Jakarta Utara mengerahkan 130 anggotanya untuk berjaga di lokasi bekas kebakaran Kapuk Muara usai terjadi bentrokan


Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

26 hari lalu

Anak-anak bermain di lapangan balai RW Dago Elos, Bandung, Rabu, 16 Agustus 2023. Anak-anak dan ibu-ibu mengalami trauma psikis pasca kerusuhan saat polisi menyerang dan membobol paksa rumah-rumah warga di Dago Elos dalam kasus sengketa tanah. TEMPO/Prima mulia
Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

Kuasa hukum mendampingi 4 warga Dago Elos yang melapor ke polisi. Materi serupa telah 3 kali disampaikan ke Polda Jabar dan Polrestabes Bandung.


Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

56 hari lalu

Sidang putusan sengketa tanah di klaster perumahan di Paramount Land, Tangerang Selatan, Senin 31 Juli 2023. Sidang digelar oleh Pengadilan Negeri Tangerang dengan obyek dua bidang tanah seluas total 7800 meter persegi. (Istimewa)
Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

Dua kelompok saling berhadap-hadapan saat sidang pembacaan sita jaminan yang digelar PN Tangerang di sebuah klaster perumahan milik Paramount Land.


Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

27 Juni 2023

Pemilik lahan memasang pagar di jalan depan rumah-rumah warga Cluster Green Village, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

Warga perumahan di Bekasi yang terkungkung pagar beton ternyata berawal dari penyerobotan lahan oleh pengembang.


Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

27 Juni 2023

Satu rumah warga Green Village Bekasi Utara terancam dibelah setelah PN Bekasi mengeksekusi putusan yang memenangkan gugatan pemilik lahan. Tempo/Adi Warsono
Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

Sebuah rumah di kompleks perumahan Cluster Green Village, Kota Bekasi, terancam dibelah buntut sengketa tanah pengembang dengan pihak ketiga.


Viral Warga Perumahan di Bekasi Tiba-tiba Terkungkung Pagar, Ini yang Terjadi

26 Juni 2023

Pemilik lahan memasang pagar di jalan depan rumah-rumah warga Cluster Green Village, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Viral Warga Perumahan di Bekasi Tiba-tiba Terkungkung Pagar, Ini yang Terjadi

Warga berharap Pemerintah Kota Bekasi mau turun tangan membantu mengatasi masalah itu.


Cara Melaporkan Mafia Tanah Secara Online Dengan Mudah

8 Mei 2023

Massa dari Bakornas LKBHMI PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) membentangkan poster saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Mahkamah Agung (MA), Selasa, 25 Oktober 2022. Dalam Aasi tersebut mereka menuntut Mahkamah Agung untuk menangkap, membongkar, dan mengusut praktik mafia tanah dan mafia peradilan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Cara Melaporkan Mafia Tanah Secara Online Dengan Mudah

Mafia tanah termasuk tindak kejahatan untuk menguasai subuah tanah secara ilegal, untuk itu berikut beberapa cara melaporkannya secara online.


Bripka Madih Mengadu ke Satgas Anti Mafia Tanah Bareskrim, Dirtipidum: Bawa Dua Buah Girik

12 Februari 2023

Bripka Madih mendatangi Balai Wartawan untuk meminta pengawalan pemberitaan terkait kasus sengketa tanah, di Polda Metro Jaya, Jakarta. Kamis, 9 Februari 2023. Madih dan 10 kuasa hukum mendatangi Polda Metro jaya untuk memperjelas kasus sengketa tanah miliknya yg pernah di laporkan pada tahun 2011 hingga sekarang blum ada kepastian, dia juga mengaku sempat diperas oleh anggota Polisi berinisial TG yang saat ini sudah purnatugas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bripka Madih Mengadu ke Satgas Anti Mafia Tanah Bareskrim, Dirtipidum: Bawa Dua Buah Girik

Bripka Madih yang mengaku lahan orang tuanya diserobot pihak lain, juga mengadu ke Satgas Anti Mafia Tanah Bareskrim.


Berkas Belum Lengkap, Bripka Madih Minta Bareskrim Polri Tunda Pemeriksaan

11 Februari 2023

Bripka Madih ditemani kuasa hukumnya mendatangi Kantor Bareskrim Polri untuk memenuhi panggilan Satgas Anti Mafia Tanah pada Jumat, 10 Februari 2023. TEMPO/Ami Heppy
Berkas Belum Lengkap, Bripka Madih Minta Bareskrim Polri Tunda Pemeriksaan

Bripka Madih mendatangi Mabes Polri guna memenuhi undangan Satgas Anti-Mafia Tanah guna mengklarifikasi soal pengaduan sengketa tanahnya..


Bripka Madih Bantah Telah Minta Maaf dan Peluk Pensiunan Penyidik yang Diduga Memerasnya

10 Februari 2023

Bripka Madih mendatangi Balai Wartawan untuk meminta pengawalan pemberitaan terkait kasus sengketa tanah, di Polda Metro Jaya, Jakarta. Kamis, 9 Februari 2023. Madih dan 10 kuasa hukum mendatangi Polda Metro jaya untuk memperjelas kasus sengketa tanah miliknya yg pernah di laporkan pada tahun 2011 hingga sekarang blum ada kepastian, dia juga mengaku sempat diperas oleh anggota Polisi berinisial TG yang saat ini sudah purnatugas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bripka Madih Bantah Telah Minta Maaf dan Peluk Pensiunan Penyidik yang Diduga Memerasnya

Bripka Madih membantah telah minta maaf dan memeluk pensiunan penyidik Polda Metro Jaya yang diduga memerasnya.