Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masa Tenang, Panwaslu Bekasi Kesulitan Pantau Media Sosial  

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Kandidat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi usai pengambilan nomor urut. Tempo/Adi Warsono
Kandidat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi usai pengambilan nomor urut. Tempo/Adi Warsono
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kesulitan mengawasi kampanye di media sosial pada masa tenang. “Kami hanya bisa melakukan pengawasan terhadap lima akun media sosial,” kata Ketua Panwaslu, Kabupaten Bekasi, Akbar Khadafi, Ahad, 12 Februari 2017.

Akbar mengatakan, lima akun media sosial yang dilaporkan ke Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi tersebut adalah milik semua pasangan calon kepala daerah.

Adapun kelima pasangan calon adalah nomor urut 1 Meilina Kartika Kadir-Abdul Kholik (Menarik), nomor urut 2 Sa’duddin-Ahmad Dhani (Sah), nomor 3 Obon Tabroni-Bambang Sumaryono (Obama), nomor urut 4 Iin Farihin-KH Mahfudz Al-Haifdz (Imam), dan nomor 5 Neneng Hasanah Yasin-Eka Supriatmaja (Neneng-Yes).

Akbar mengatakan, memasuki masa tenang, pihaknya mulai melakukan penertiban alat peraga di seluruh wilayah. Sebab, masa tenang tidak ada yang boleh melakukan aksi kampanye. Kecuali di media sosial, diduga masih ada yang melakukan kampanye. “Selain lima akun dari pasangan calon, kami kesulitan melakukan pengawasan,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, kata dia, pihaknya menggandeng kepolisian untuk melakukan pengawasan. Sebab, bagaimanapun, kampanye dalam bentuk apa pun di masa tenang tidak diperbolehkan. “Terutama bagi tim sukses setiap pasangan calon,” kata Akbar.

Berdasarkan pengamatan Tempo di media sosial Twitter, Ahad, 12 Februari 2017, sekitar pukul 13.00, masih ada akun yang terus berkampanye meminta penduduk Kabupaten Bekasi mencoblos pasangan tertentu dengan mencantumkan visi dan misi para pasangan calon.

ADI WARSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Kabupaten Bekasi, PMI Bangun Instalasi Pengolahan Air Siap Minum

1 hari lalu

Instalasi pengolahan air 'Water Sanitation Hygiene Promotion' di Kampung Tegal Kadu, Desa Sirnajaya, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi,. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).
Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Kabupaten Bekasi, PMI Bangun Instalasi Pengolahan Air Siap Minum

PMI berharap suplai air kepada warga terdampak kekeringan di musim kemarau panjang meningkat drastis setelah ada instalasi air ini.


Proyek Pemerintah Pusat Rusak Pipa Air PAM di Bekasi, Warga Tarumajaya Kesulitan Air Bersih

4 hari lalu

Warga Tarumajaya, Bekasi memanfaatkan air bocoran pipa PDAM karena air PAM sudah seminggu mati , Rabu, 27 September 2023. Tempo/Adi Warsono
Proyek Pemerintah Pusat Rusak Pipa Air PAM di Bekasi, Warga Tarumajaya Kesulitan Air Bersih

Pemasangan pipa untuk proyek SPAM Jatiluhur 1 dari pemerintah pusat merusak pipa air PAM olahan PDAM Tirta Bhagasasi


Kaesang Jadi Ketua Umum Bikin PSI Kabupaten Bekasi Percaya Diri Raih 5 Kursi di DPRD

5 hari lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (kiri) berbincang dengan Anggota Dewan Pembina PSI Giring Ganesha di sela rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Jadi Ketua Umum Bikin PSI Kabupaten Bekasi Percaya Diri Raih 5 Kursi di DPRD

PSI Kabupaten Bekasi jadi percaya diri setelah Kaesang jadi ketua umum partai. Targetkan 5 kursi di DPRD dan usung kader di Pilbup 2024.


Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

12 hari lalu

Air yang keluar dari pipa saat disaring karena menghitam dan kotor di Desa Sukaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 10 September 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

Jumlah warga Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan, yakni 49.892 KK atau sekitar 167.880 jiwa.


Bencana Kekeringan Bekasi, BNPB Sudah Salurkan 1,4 Juta Liter Air Bersih

21 hari lalu

Petani menanam padi di area persawahan kering yang dialiri air memakai mesin pompa di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. BMKG memprediksi sejumlah wilayah Indonesia bakal berstatus waspada kekeringan sampai dengan November karena dipengaruhi oleh fenomene El Nino. TEMPO/Tony Hartawan
Bencana Kekeringan Bekasi, BNPB Sudah Salurkan 1,4 Juta Liter Air Bersih

Bencana kekeringan di Kabupaten Bekasi terjadi di 34 desa di sembilan kecamatan dengan jumlah warga terdampak 100.181 jiwa


Bencana Kekeringan di Bekasi, Pemkab Bangun Penampungan Air Jamin Stok Air untuk Persawahan

21 hari lalu

Warga Kabupaten Bekasi mengantre air bersih yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 1 September 2023. Sepuluh kecamatan dan 32 desa di Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan. Foto: Pemkab Bekasi
Bencana Kekeringan di Bekasi, Pemkab Bangun Penampungan Air Jamin Stok Air untuk Persawahan

BPBD Kabupaten Bekasi mencatat lahan pertanian terdampak kekeringan di daerah itu mencapai 21.177 hektare.


Bencana Kekeringan di Kabupaten Bekasi, Pemkab Pasang Pipa PDAM ke Rumah Warga dan Bikin Sumur Satelit

22 hari lalu

Warga Kabupaten Bekasi mengantre air bersih yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 1 September 2023. Sepuluh kecamatan dan 32 desa di Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan. Foto: Pemkab Bekasi
Bencana Kekeringan di Kabupaten Bekasi, Pemkab Pasang Pipa PDAM ke Rumah Warga dan Bikin Sumur Satelit

Pemkab Bekasi mengantisipasi bencana kekeringan masih akan terus terjadi, dengan kemungkinan wilayah terdampak meluas.


Bencana Kekeringan di Bekasi Belum Usai, BPBD Salurkan 55 RIbu Liter Air Hari Ini

22 hari lalu

Warga Kabupaten Bekasi mengantre air bersih yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 1 September 2023. Sepuluh kecamatan dan 32 desa di Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan. Foto: Pemkab Bekasi
Bencana Kekeringan di Bekasi Belum Usai, BPBD Salurkan 55 RIbu Liter Air Hari Ini

Wiayah terdampak kekeringan meliputi 34 desa di sembilan kecamatan di Kabupaten Bekasi


Waspada Kekeringan, PDAM Bekasi Berharap Hujan Segera Turun karena Sungai Cibeet Surut

25 hari lalu

Warga Kabupaten Bekasi mengantre air bersih yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 1 September 2023. Sepuluh kecamatan dan 32 desa di Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan. Foto: Pemkab Bekasi
Waspada Kekeringan, PDAM Bekasi Berharap Hujan Segera Turun karena Sungai Cibeet Surut

Kekeringan sebagai dampak El Nino tengah melanda sepuluh kecamatan di Kabupaten Bekasi.


Kekeringan di Kabupaten Bekasi Meluas, Pemerintah Ajukan Permohonan Dana dan Hujan Buatan

26 hari lalu

Warga Kabupaten Bekasi mengantre air bersih yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 1 September 2023. Sepuluh kecamatan dan 32 desa di Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan. Foto: Pemkab Bekasi
Kekeringan di Kabupaten Bekasi Meluas, Pemerintah Ajukan Permohonan Dana dan Hujan Buatan

Pemerintah Kabupaten Bekasi mengajukan permohonan dana bantuan dan hujan buatan untuk menangani kekeringan yang kian meluas.