Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agus Sebut Kepemimpinan Ahok Sulit Diperbaiki  

Editor

Elik Susanto

image-gnews
Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni saat mengikuti  Debat calon Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, 10 Februari 2017. Debat malam ini akan mendebatkan soal  kependudukan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia. TEMPO/Subekti.
Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni saat mengikuti Debat calon Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, 10 Februari 2017. Debat malam ini akan mendebatkan soal kependudukan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -   Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono berjanji memenuhi kebahagiaan warga Jakarta dengan kepemimpinan yang mengutamakan hati dan akal budi.  Menurut Agus, kegagalan program kerja pemerintah DKI saat ini bisa diperbaiki.

Namun menyangkut karakter kepemimpinan, kata anak Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini, sulit diperbaiki. "Kekerasan pemimpin tidak bisa diterima, ucapan yang memecah belah persatuan sangat berbahaya," kata dia dalam debat ketiga Pilkada di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat, 10 Februari 2017. 

Selama kampanye, kata Agus, menemui banyak rakyat yang menginginkan pemimpin baru yang peduli dan cinta rakyat. "Kebahagiaan tidak diukur dari dompet dan perut saja tapi hati dan akal budi. Inilah yang kami berikan," kata dia. 

Baca: Djarot, Anis, dan Sylvi Bicara Narkoba di Debat Pilkada

Agus juga berjanji membangun Jakarta dengan konsisten dan integritas. Agus mengatakan konsisten dan integritas akan ia tunjukkan dalam setiap sikap dan pripsinya jika terpilih menjadi gubernur yang berpasangan dengan Sylviana Murni. Ucapan Agus ini disampaikan saat sesi penutup debat Pilkada DKI.

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias mengibaratkan lawan politiknya dalam Pilkada sebagai om dan tante yang berkunjung ke rumah keluarga yang sedang iAhok pimpin.

Ahok mengatakan gaya kepemimpinannya seperti orang tua yang mendidik anak. "Orang tua ingin memberikan yang terbaik kepada anaknya," ujar Ahok menangapi kritik Agus. Ahok mencontohkan taman bermain anak di Kalijodo. Wilayah tersebut dulunya tempat prostitusi, peredaran narkoba, dan tempatnya anak-anak dipekerjakan. Namun setelah direlokasi, Kalijodo berubah menjadi taman berstandar internasional. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BacaDebat Pilkada DKI, Ahok Bakal Dicecar Soal Penggusuran


Namun pasangan calon lain menilai Ahok ingin merusak anak yang telah dididiknya. "Seperti om dan tante yang ingin dapet hati anak, semuanya diboleh-bolehin," kata Ahok.

Ia menyinggung kandidat nomor 1 yang menawarkan program pemberian Rp 1 miliar ke setiap Rukun Warga (RW) yang menurut dia tidak mungkin. Sementara program kandidat nomor 3 yang dinilai tidak mungkin adalah program cicilan rumah tanpa uang muka. 

Menurut Ahok, program tersebut melanggar aturan yang telah dibuat orang tua dalam mendidik anaknya. Padahal, mendidik anak butuh waktu bertahun-tahun. "Kami menghimbau agar warga DKI yang sudah kami didik dengan baik tidak dirusak hanya karena keinginan untuk jadi gubernur." 

VINDRY FLORENTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, di Senen, Jakarta Pusat. ANTARA /HO-Humas KPU DKI Jakarta.
KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.


MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik usai memimpin rapimgab membahas pemilihan wagub DKI di lantai 10 Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.