TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, menghadiri acara pembekalan penggerak militan perempuan yang diselenggarakan oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz. Acara tersebut berlangsung di pelataran Masjid Al-Huda, Jalan Talang nomor 3, Menteng, Jakarta Pusat, hari ini, 28 Januari 2017.
Meski hujan turun lebat, kegiatan pembekalan ini dihadiri oleh sebagian besar jemaah pengajian PPP, yang biasa hadir dalam kegiatan rutin. Hampir seluruh jemaah yang hadir mengenakan pakaian senada, yaitu gamis putih dengan jilbab berwarna hijau tua. Mereka kerap dipanggil sebagai wanita ka'bah.
Baca: Debat Pilkada DKI, Voxpol Menilai Masih Ada Saling Serang
"Yang hadir ini adalah wanita ka'bah, saya yakin mereka bisa memperkuat PPP khususnya di Jakarta," kata Mimin Estiana, ketua wanita ka'bah PPP, Sabtu, 28 Januari 2017.
Di depan jemaah, Mimin menyampaikan bahwa PPP merupakan satu-satunya partai Islam yang ada di Indonesia. Untuk itu, Mimin meminta komitmen jemaah pengajiannya tersebut untuk memenangkan PPP dalam Pemilihan Umum 2019. "Ibu siap memenangkan PPP 2019? Kalau sanggup, berarti ibu-ibu siap memenangkan Pak Djarot," kata Mimin.
Baca: Debat Pilkada DKI, Anies: Bisa Koreksi Kesalahan Data Ahok
Mimin yakin lewat Djarot, aspirasi masyarakat muslim bisa tersalurkan dengan baik. Mimin berharap pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat menanag satu putaran. Selain itu, ia berharap seluruh jemaah yang hadir bisa menjaga silaturahim pada saat hari pencoblosan yang jatuh pada 15 Februari 2017.
"Saya berpesan, pada 15 Februari nanti ibu-ibu bisa menjaga silaturahmi dan menjaga keamanan. Jangan saling hujat, karena islam tidak ajarkan hujat menghujat," kata Mimin.
LARISSA HUDA