Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Indikator Lambungkan Pasangan Ahok-Djarot  

image-gnews
Pasangan cagub-cawagub, Ahok dan Djarot dalam acara
Pasangan cagub-cawagub, Ahok dan Djarot dalam acara "Basuki Djarot untuk Perempuan Jakarta" diGedung SMESCO, Jakarta, 19 Desember 2016. TEMPO/Maria Fransisca (magang)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Survei Indikator Politik mengenai debat kandidat pasangan calon Gubernur DKI Jakarta yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum DKI pada 13 Januari 2017 lalu, menunjukkan mayoritas warga Jakarta menilai sangat penting. Pasangan Ahok-Djarot masih melambung.

"Hampir 90 persen mengatakan debat cukup penting dan sangat penting," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanudin Muhtadi, Rabu, 25 Januari 2017. Burhanudin menyebutkan, sebanyak 45 persen menyatakan sangat penting dan 41 persen menyebut cukup penting.

Hasil tersebut, kata Burhanudin, sekaligus menjadi masukan bagi kubu pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang sempat menyatakan bahwa debat tidak terlalu penting. "Data faktual tidak seperti itu," ujarnya.

Baca : Unggul di Survei Indikator : Kami Tidak Akan Sombong

Dari temuannya, pasangan Ahok-Djarot memiliki nilai tertinggi. Pasangan itu dinilai lebih positif dalam hal pemahaman masalah dengan perolehan angka 47 persen. Sedangkan dari segi program kerjanya, pasangan calon inkumben ini mendapat angka 46 persen.

Di urutan kedua, pasangan Anies-Sandi meraih angka 26 persen dan 28 persen untuk penilaian yang sama. Adapun pasangan Agus-Sylvi meraih hasil lebih rendah untuk pemahaman masalah yang didebatkan dan program kerjanya, yakni sama-sama mendapat 19 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, pasangan Ahok-Djarot juga paling bagus dalam penyampaian pendapat atau gagasannya, dengan perolehan 39 persen. Kemudian ditempel ketat oleh Anies-Sandi dengan 35 persen, sementara Agus-Sylvi 21 persen. Burhanudin melihat dalam debat kemarin, angka menjadi kekuatan Ahok. "Dia banyak mengeluarkan catatan yang bisa dicerna warga yang sebagian berpendidikan tinggi," ujarnya.

Dari analisis regresi logistik multinominal menunjukkan bahwa kinerja dan performa Ahok dalam debat berpengaruh signifikan terhadap dukungan pasangan nomor dua itu. Burhanudin menuturkan, jika pemilih puas atas kinerja Ahok maka cenderung memilih Ahok-Djarot. Begitu juga bila Ahok dinilai paling baik dalam debat. "Kalau Ahok dianggap terbaik maka mengurangi elektabilitas Agus dan Anies," ujarnya.

Dalam survei yang dirilis Indikator Politik, elektabilitas Ahok-Djarot juga menempati posisi tertinggi sebesar 38,2 persen. Disusul oleh pasangan Anies-Sandi sebesar 23,8 persen dan Agus-Sylvi sebesar 23,6 persen. Hasil tersebut merupakan simulasi pilihan kepada tiga pasangan calon.

FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Andika Perkasa-Hendrar Prihadi Daftar di KPUD Jateng, Bambang Pacul Tak Hadir

40 hari lalu

Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi saat mendaftar di KPU Jawa Tengah di Semarang, Selasa (27/8/2024). (ANTARA/I.C. Senjaya)
Andika Perkasa-Hendrar Prihadi Daftar di KPUD Jateng, Bambang Pacul Tak Hadir

Andika Perkasa-Hendrar Prihadi mendaftarkan diri sebagai peserta Pilkada Jawa Tengah di Kantor KPUD Jawa Tengah


Pasangan Dhito-Dewi Naik Motor ke KPUD, Diantar Ribuan Warga Kediri

40 hari lalu

Bakal calon bupati-wakil bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana (kanan)-Dewi Mariya Ulfa (kiri) menyapa simpatisan saat mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).  Selasa, 27 Agustus 2024. Selain tujuh elemen rakyat, keberangkatan Mas Dhito dan Mbak Dewi ke KPU itu juga diantar langsung dari ketua dan sekretaris partai-partai pengusung dan pendukung. Baik itu dari PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN dan PKS serta 10 partai non parlemen. Dok. Pemkab Kediri
Pasangan Dhito-Dewi Naik Motor ke KPUD, Diantar Ribuan Warga Kediri

Pasangan Dhito-Dewi kompak bermotor keliling kota menuju ke kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kediri untuk mendaftar sebagai calon bupati dan wakil bupati.


Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, di Senen, Jakarta Pusat. ANTARA /HO-Humas KPU DKI Jakarta.
KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.