TEMPO.CO, Jakarta - Agenda kampanye calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, terbilang padat. Dalam satu hari, dia kerap mendatangi beberapa wilayah di Jakarta. Agar penampilannya tetap terjaga, Sandiaga selalu menyediakan beberapa pakaian dan alas kaki di mobilnya.
“Ada baju koko, kemeja lengan panjang dan pendek, kemeja batik lengan panjang dan pendek, celana berwarna krem dan hitam,” kata asisten pribadi Sandiaga, Yono Cahyono, Jumat, 18 November 2016.
Yono, menyebutkan beberapa merek baju, sepatu, dan aksesori yang dikenakan Sandiaga saat berkampanye. “Untuk baju koko mereknya British India, kemeja lengan pendek mereknya GAP, kemeja lengan panjang Banana Republic, dan celananya Bapak suka merek Lululemon,” ujar Yono. Celana Lululemon ini juga yang sempat membuat Sandiaga jadi pergunjingan di media sosial lewat insiden 'celana menonjol'.
Untuk alas kaki, Sandiaga yang berukuran kaki 43-44 ini punya beberapa merek favorit. Tods adalah merek kegemaran Sandiaga untuk sepatu dan sandal kulit. “Untuk sandal hari ini bawa Under Armor dan Tiger salah satu merek sepatu olahraganya,” kata Yono.
Batik karya Baron Manangsang, salah satu desainer ternama, merupakan salah satu batik yang disukai Sandiaga. “Biasanya Bapak beli bahan batik Baron dan dijahit di Ramayana Tailor di Blok M,” Kata Yono.
Untuk wewangian, Sandiaga menggemari wewangian dari merek Lacoste dan Daviddoff. “Sebenarnya saya jarang memakai wewangian, cuma dalam beberapa kondisi biasanya saya suka Lacoste, yang buaya itu,” ujar Sandiaga.
Sandiaga mengatakan dia menggunakan berbagai merek yang berasal dari grup usahanya. “Saya jarang beli, kebanyakan merek-merek yang saya pakai dari grup saya, dan untuk urusan seperti ini saya percayakan ke istri saya,” ujarnya.
CHITRA PARAMAESTI | NUNUY
