TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga konsultan politik PolMark Indonesia melihat peluang pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk menang dalam Pilkada 2017 masih besar. Peluang ini dinilai makin besar setelah sejumlah peristiwa dalam kurun waktu sebulan ini.
Terutama adanya penurunan elaktabilitas calon gubernur inkumben Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Dari tiga kali survei yang dilaksanakan pada Februari, Juli, dan Oktober lalu, PolMark menemukan adanya kecenderungan pemilih solid (captive market) Ahok, sapaan Basuki, mulai goyah.
“Sebelumnya captive market dia (Basuki) bisa 28 persen, namun saat ini sudah turun menjadi 23 persen,” kata CEO PolMark Indonesia Eep Safullah Hidayat saat mendatangi kantor Tempo, Kamis, 17 November 2016.
Baca Juga: Kampanye Pilkada DKI, Prabowo Ajak Masyarakat Jaga Kesejukan
Angka 23 persen itu diyakini Eep masih bisa menurun setelah adanya dua persitiwa besar yang mengguncang Ahok yakni demonstrasi damai 4 November dan penetapan dirinya sebagai tersangka dalam dugaan penistaan agama oleh Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, kemarin. “Captive market yang akan dimiliki Ahok (Basuki) itu paling sekitar 20 persen,” kata dia.
Eep menambahkan dengan adanya dua peristiwa penting itu, warga yang sejak awal solid mendukung Ahok pun akan mulai berpikir ulang. Hal itu, bisa saja membawa para pemilih ini memilih alternatif calon lain. Meskipun belum diketahui mereka akan memilih pasangan Anies-Sandiaga atau Agus Yudhoyono- Sylviana Murni (undecided voters).
Dari sana, Eep memprediksi para pemilih ini, jika pada akhirnya memilih, akan lebih memilih pasangan Anies-Sandiaga. Meskipun begitu, daya kejut yang dihasilkan Agus saat masuk menjadi salah satu calon, lebih besar daripada masuknya nama Anies.
Simak: Empat Menteri di Rapat Koordinasi PDIP, Bahas Apa?
Anies, menurut Eep, punya keuggulan jika masyarakat memilih opsi pemimpin baru dan berpengalaman. ”Kalau mencari (pemimpin) yang baru, itu Anies atau Agus. Kalau mencari yang berpengalaman, maka yang tersedia adalah Basuki dan Anies. Kalau mencari yang baru tapi berpengalaman itu ada Anies,” kata Eep.
EGI ADYATAMA