TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, berjanji akan memberdayakan ibu-ibu melalui pembukaan lapangan kerja.
"Ibu-ibu juga harus mempunyai kerja yang mempunyai nilai ekonomi, bisa bantu suami cari nafkah," ujar Sandi saat bertemu dengan warga RW 11 Kelurahan Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu, 5 November 2016.
Sandi, yang menemui warga menggunakan setelan baju koko putih, menyatakan ia memiliki tiga komitmen untuk memenuhi janji tersebut. "Pertama, pembukaan lapangan kerja; kedua, bekerja dengan cerdas; dan ketiga, bekerja kerja tuntas dan ikhlas," tuturnya.
Pemberdayaan ibu-ibu, ujar Sandi, akan dilakukan melalui program pembimbingan. "Kami akan ajari ibu-ibu rumah tangga, bagaimana membuat produk kerajinan atau kuliner yang punya nilai jual," ucapnya.
Sandi menuturkan permodalan juga akan diberikan untuk mengembangkan produk tersebut. Ia sempat menanyai ibu-ibu yang hadir mengenai harga bahan kebutuhan pokok di pasar. "Harga cabai merah berapa sekarang, Bu?" katanya.
Baca juga:
Ibu-ibu langsung kompak menjawab harga cabai Rp 80 ribu per kilogram. "Tapi sering naik-turun, makanya kami akan buat harga bahan pokok jadi stabil," tuturnya.
Warga Kelurahan Gandaria Utara sendiri saat ini memiliki program pendidikan anak usia dini (PAUD), yang bernama PAUD Kartini. Warga meminta Sandi memberdayakan PAUD tersebut.
"Ini sangat sesuai karena Pak Anies sendiri dikenal sebagai Bapak PAUD. Beliau juga mantan menteri pendidikan, jadi sangat peduli pada pendidikan," katanya.
FAJAR PEBRIANTO