TEMPO.CO, Medan - Ratusan anggota Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) bersama anggota TNI Angkatan Darat dari Kodam I/Bukit Barisan melakukan patroli skala besar sehari menjelang Pilkada serentak 2020 yang digelar Rabu 9 Desember 2020.
Patroli skala besar untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang perhelatan politik lokal di 23 kabupaten dan kota, Sumatera Utara.
Kepala Polda Sumatera Utara Inspektur Jenderal Martuani Sormin mengatakan, Sumut merupakan provinsi yang kabupaten dan kotanya melaksanakan Pilkada serentak terbanyak. Melalui patroli skala besar, Sormin menekankan kepada warga agar tidak takut datang ke tempat pemungutuan suara.
"Siapapun yang menghalangi masyarakat untuk memberikan hak pilihnya di TPS akan kami tindak tegas. Tidak ada yang boleh merampas hak pilih seseorang," kata Sormin, Selasa 8 Desember 2020.
Sormin memastikan anggotanya tidak terlibat dukung mendukung pasangan calon di Pilkada. Keterlibatan TNI dan Polri dalam Pilkada, ujar Sormin." Hanya untuk mengamankan dan menciptakan suasana kondusif menjelang, saat dan setelah pencoblosan."
Jumlah personil polisi yang dilibatkan mengamamankan Pilkada, menurut Sormin, sebanyak 12.350 personil.
Patroli skala besar menggunakan ratusan sepeda motor dan mobil dinas TNI dan Polri dilepas Martuani Sormin dan Panglima Kodam I/BB Mayor Jenderal Hassanudin dari depan Markas Komando Distrik Militer 0201/BS di Jalan Pengadilan Medan menuju Jalan Kapten Maulana Lubis ke Jalan Raden Saleh dan seterusnya mengitari sejumlah ruas jalan strategis di Kota Medan, Sumatera Utara.
SAHAT SIMATUPANG