TEMPO.CO, Palembang - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan membuat tiga ring pengamanan pada debat pasangan calon (paslon) pada pemilihan gubernur Sumatera Selatan atau pilgub Sumsel 2018, di Palembang, Kamis malam, 21 Juni 2018.
Ring pertama berada di dalam gedung Hotel Wyndham Palembang. Ruangan ini akan diamankan oleh 166 personil polisi. Sedangkan untuk ring kedua berada di luar gedung dengan jumlah personil pengamanan sebanyak 113 orang.
Baca: Debat Pilkada Sumatera Selatan, Bawaslu: Jangan Main Sara
“Untuk ring ketiga ada di lapangan parkir, dengan jumlah pengaman 110 polisi serta satgas bantuan Polri 301 orang ditambah 100 personil TNI,” ujar juru bicara Polda Sumatera Selatan Komisaris Besar Slamet Widodo.
Selain akan memperketat lapisan pengamanan saat debat, Slamet Widodo juga mengimbau kepada para pasangan calon Gubernur Sumatera Selatan maupun pendukungnya supaya mentaati peraturan yang telah disebarkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Selatan. “Mereka kami harapkan tidak saling memprovokasi dan terprovokasi,” kata Slamet.
Dalam aturan debat yang dibuat oleh KPU, Badan Pengawas Pemilu, Polda Sumatera Selatan dan tim kampaye setiap pasangan calon, tertulis bahwa setiap calon harus tiba di lokasi debat 90 menit sebelum acara dimulai, dilarang menyerang fisik, dilarang membawa senjata tajam, dilarang memprovokasi pendukung dan membawa simbol provokasi, radikalisme dan SARA.
Simak: Alex Noerdin Pamitan Sebelum Kampanye untuk Dodi Reza Alex
Begitu juga untuk pendukung pasangan calon, harus hadir di lokasi 90 menit sebelum acara dimulai. Yang boleh masuk ke dalam ruangan debat hanya 50 orang, dilarang berteriak menyerang pasangan lain, serta dilarang membawa senjata tajam.
Debat terbuka ini dimulai pukul 19.30 diikuti oleh empat pasang calon. Pertama, Herman Deru-Mawardi Yahya yang diusung PAN, Partai Nasdem, dan Partai Hanura. Pasangan nomor urut 2 adalah Saifudin Aswari Rifai- Muhammad Irvans yang disokong Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Kemudian ada pasangan nomor urut 3 Ishak Mekki-Yudha Pratomo yang diusung Partai Demokrat, PPP, PBB. Terakhir, pasangan Dodi Reza-Giri Ramanda diusung oleh Partai Golkar, PDIP dan PKB.
AHMAD SUPARDI