Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ribuan Atribut Gus Ipul-Puti Guntur Disita dari Acara Pengajian

image-gnews
Bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) dan Puti Guntur Soekarno (kanan) memeriksa berkas sebelum mendaftar ke Kantor KPU Jawa Timur  di Surabaya, Jawa Timur, 10 Januari 2018.  Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno akan berhadapan dengan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak. ANTARA FOTO
Bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) dan Puti Guntur Soekarno (kanan) memeriksa berkas sebelum mendaftar ke Kantor KPU Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, 10 Januari 2018. Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno akan berhadapan dengan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Nganjuk - Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Nganjuk menyita ribuan kalender dan pamflet bergambar pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno. Atribut alat peraga kampanye Gus Ipul-Puti Guntur itu ditemukan di lokasi pengajian yang diikuti ribuan orang.

Abdul Syukur, Ketua Panwas Kabupaten Nganjuk, mengatakan ribuan alat peraga kampanye itu ditemukan di antara massa peserta pengajian Kiai Anwar Zahid di Desa Tanjungtani, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, Selasa, 29 Mei 2018. “Kami kumpulkan dulu alat bukti ini sebelum memulai pemeriksaan,” kata Abdul Syukur, Rabu, 6 Juni 2018.

Baca: Simpatisan Gus Ipul-Puti Guntur Deklarasi Tolak Kampanye Hitam

Abdul menjelaskan, alat peraga yang diamankan dari lokasi pengajian tersebut terdiri atas 2.500 kalender, 1.500 pamflet, dan 200 stiker. Semua atribut itu bergambar pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.

Menurut pantauan Panwas Kecamatan Prambon, atribut itu dibagi-bagikan oleh sejumlah orang kepada para peserta pengajian yang datang. Mengetahui atribut tersebut sudah mengarah pada kegiatan kampanye dan dilakukan dalam acara keagamaan, petugas Panwas segera menyita. Saat ini, sisa atribut tersebut berada di kantor Panwas Nganjuk sebagai bahan awal penyelidikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kini Panwas Nganjuk masih berkoordinasi dengan Panwas provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Nganjuk terkait dengan temuan itu. Hal ini untuk memastikan atribut tersebut bukan diproduksi oleh KPU dan dilakukan di luar jadwal kampanye. “Kami masih koordinasi dan belum melakukan pemanggilan,” kata Abdul.

Baca: Relawan Gus Ipul-Puti Guntur Gencarkan Kampanye Door to Door

Panwas Nganjuk belum bisa menyimpulkan jenis pelanggaran melalui temuan alat peraga itu. Saat ini, kata Abdul Sukur, penyelidikan masih diprioritaskan pada pencarian penyebar atribut itu kepada peserta pengajian Kiai Anwar Zahid yang cukup populer di wilayah Jawa Timur.

Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Nganjuk Ulum Basthomi menyatakan tidak pernah memerintahkan melakukan pembagian atribut Gus Ipul-Puti Guntur kepada peserta pengajian. Namun dia mengaku berada di lokasi pengajian pada saat itu. “Saya ada di sana mengikut pengajian dan tidak menemui pembagian itu,” katanya. Ia menolak bertanggung jawab atas temuan panitia pengawas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

2 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

Khofifah Indar Parawansa ingin kembali maju di Pilkada Jawa Timur 2024


TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

6 hari lalu

Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto Sabtu, 17 Februari 2024/dok tim media Khofifah
TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

TKD Prabowo-Gibran siap mendukung dan memenangkan Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jawa TImur 2024.


PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

8 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

Salah satu pengurus PKB Jatim, Fauzan Fuadi mengatakan PKB belum membicarakan Pilkada Jatim 2024.


Klaim Dakwaan Janggal, Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki: Ada Skenario Menyalahkan Saya

12 hari lalu

Terdakwa kasus dugaaan tindak pidana pemilihan umum (Pemilu) terkait penambahan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kuala Lumpur, Malaysia Masduki Khamdan Muchamad (kanan) berdiskusi dengan kuasa hukumnya saat menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Tujuh tersangka didakwa telah menambahkan dan mengurangi data pemilih di Kuala Lumpur, Malaysia. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Klaim Dakwaan Janggal, Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki: Ada Skenario Menyalahkan Saya

Masduki Khamdan Muchamad menyebut dirinya sudah mundur sebagai PPLN Kuala Lumpur sebelum penetapan DPT Pemilu 2024


Pengacara Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki Sebut Dakwaan Jaksa Janggal dan Tak Relevan

12 hari lalu

Masduki, anggota non-aktif Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, yang sempat buron dan telah menyerahkan diri ke pihak berwajib, tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024) untuk mengikuti sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan. ANTARA/Fath Putra Mulya.
Pengacara Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki Sebut Dakwaan Jaksa Janggal dan Tak Relevan

Pengacara menilai Masduki Khamdan tidak seharusnya terseret perkara pidana pemilu karena sudah mundur dari PPLN Kuala Lumpur sebelum penetapan DPT


Eksepsi Terdakwa PPLN Kuala Lumpur Ditolak, Perkara Dugaan Pemalsuan Data Pemilu 2024 Lanjut ke Pembuktian

13 hari lalu

Masduki, anggota non-aktif Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, yang sempat buron dan telah menyerahkan diri ke pihak berwajib, tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024) untuk mengikuti sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan. ANTARA/Fath Putra Mulya.
Eksepsi Terdakwa PPLN Kuala Lumpur Ditolak, Perkara Dugaan Pemalsuan Data Pemilu 2024 Lanjut ke Pembuktian

Sidang pembuktian terdakwa PPLN Kuala Lumpur dilanjutkan hari ini.


Alasan Hakim Tolak Eksepsi Dua Terdakwa Perkara PPLN Kuala Lumpur

14 hari lalu

Hakim Ketua Buyung Dwikora (tengah) bersama Hakim Anggota Budi Prayitno (kiri), dan Arlen Veronica (kanan) berdiskusi saat memimpin sidang pembacaan dakwaan kasus dugaaan tindak pidana pemilihan umum (pemilu) terkait penambahan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kuala Lumpur, Malaysia di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Agung mendakwa tujuh terdakwa yaitu Umar Faruk, Tita Oktavia Cahya Rahayu, Dicky Saputra, Aprijon, Puji Sumarsono, A Khalil dan Masduki Khamdan Muchamad. ANTARA/ Rivan Awal Lingga
Alasan Hakim Tolak Eksepsi Dua Terdakwa Perkara PPLN Kuala Lumpur

Dua anggota nonaktif PPLN Kuala Lumpur didakwa atas dugaan pemalsuan data dan DPT pada Pemilu 2024.


Bawaslu: 45 Petugas Ad Hoc Bawaslu Meninggal, Ada yang Diduga Bunuh Diri

30 hari lalu

Warga memasukkan surat suara untuk pemilihan calon presiden dan calon wakil presiden saat pemungutan suara ulang di TPS 15 Desa Penarukan, Tegal, Jawa Tengah,  Minggu, 18 Februari 2024. KPU Kabupaten Tegal atas rekomendasi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tegal menggelar pemungutan suara ulang di TPS 15 itu karena ditemukan adanya pemilih dari luar kota dengan menunjukkan KTP elektronik bisa menggunakan hak pilih. ANTARA/Oky Lukmansyah
Bawaslu: 45 Petugas Ad Hoc Bawaslu Meninggal, Ada yang Diduga Bunuh Diri

Sejak tahapan Pemilu 2024, sebanyak 45 petugas ad hoc Bawaslu hingga 25 Februar meninggal.


Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

30 hari lalu

Petugas Badan Pengawas Pemilu daerah memeriksa kotak suara di kantor RW 04 di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Selasa, 13 Februari 2024. Pendistribusian logistik pemilu itu diangkut menggunakan truk pengangkut (dump truck) dari gudang logistik dengan pengawalan ketat petugas gabungan. PPSU diperbantukan untuk mengangkut logistik tersebut dari gudang logistik untuk dibawa ke kantor RW maupun langsung ke TPS-TPS. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.


KPU Lakukan Pemilihan Suara Ulang Pemilu 2024 di TPS Kuala Lumpur, Pernah Runyam Pula di Pemilu 2019

33 hari lalu

Kesibukan PPLN Kuala Lumpur saat pencoblosan di TPS yang berada di gedung KBRI, Kuala Lumpur, Malaysia, Ahad, 14 April 2019. ANTARA
KPU Lakukan Pemilihan Suara Ulang Pemilu 2024 di TPS Kuala Lumpur, Pernah Runyam Pula di Pemilu 2019

KPU lakukan pemilihan suara ulang di Kuala Lumpur. Pada Pemilu 2019 TPS Kuala Lumpur pun runyam, ditemukan puluhan ribu surat suara sudah dicoblos.