TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pesantren di Jawa Timur kompak untuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno, dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada Jawa Timur 2018. Kekompakan tersebut terlihat saat Pondok Pesantren Assunniyyah di Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, menggelar peringatan Nuzulul Quran pada Kamis malam, 31 Mei 2018.
Para kiai yang datang hampir semua mendoakan agar Gus Ipul-Puti Guntur memenangi pemilihan gubernur pada 27 Juni 2018. "Kami ini sudah cinta dhohir dan batin kepada Gus Ipul, sehingga harus menjaga kemenangan Gus Ipul," kata pengasuh Pondok Pesantren Assunniyyah, Ahmad Sadid Jauhari, di Jember.
Baca: Gus Ipul Mendapat Dukungan Warga Kaki Gunung Ijen
Menurut Sadid, untuk mengawal kemenangan Gus Ipul, pihaknya juga akan memberangkatkan puluhan anggota jemaah haji yang akan mendoakan secara khusus kemenangan Gus Ipul di Masjidil Haram. Doa bagi Gus Ipul juga disampaikan khusus oleh pengasuh Pondok Pesantren Sukorejo, Situbondo, Nyai Makkiyah Asad Syamsul Arifin. "Gus Ipul calon yang diusung mayoritas ulama dan kiai, sehingga harus kita dukung," ucap Nyai Makkiyah.
Baca: Khofifah-Emil Dardak Ingin Gemilang Diterapkan di Pasar Praban
Sementara itu, peringatan Nuzulul Quran kali ini juga dikemas dengan haul pendiri Pondok Pesantren Assunniyyah dan persiapan keberangkatan jemaah haji kloter kedelapan dari Kabupaten Jember. Akibatnya, ribuan warga hadir di pelataran pesantren tersebut.
Pilkada Jawa Timur diikuti dua pasangan. Mereka adalah Khofifah Indar Parawansa- Emil Dardak dengan nomor urut 1 dan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno bernomor urut 2.
