Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Santri dan Alumni Salafiyah Syafiiyah Dukung Gus Ipul

image-gnews
Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf saat mengunjungi pabrik rambut tiruan PT Hair Star Indonesia di Sidoarjo, Selasa, 17 April 2018. Foto: Istimewa
Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf saat mengunjungi pabrik rambut tiruan PT Hair Star Indonesia di Sidoarjo, Selasa, 17 April 2018. Foto: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Santri dan Alumni Salafiyah Syafiiyah (IKSASS) Kawasan Banyuwangi mendeklarasikan dukungannya kepada Saifullah Yusuf atau Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur.

Dukungan tersebut disampaikan dalam pertemuan yang digelar di Banyuwangi, Rabu malam kemarin, 30 Mei 2018.

Turut hadir dalam pertemuan itu Nyai Djuwariyah Fawaid, istri dari almarhum KHR Fawaid Asad. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, juga ikut menghadiri pertemuan tersebut. “Kami semua sudah sepakat mendukung Gus Ipul. Ini amanah para kiai, para ulama,” ujar Nyai Djuwariyah dalam rilis yang diterima Tempo, Kamis, 31 Mei 2018.

Baca juga: Menjelang Pilgub Jatim 2018, Gus Ipul Dekati Muhammadiyah

Ratusan santri senior dan alumnus Pesantren Salafiyah Syafiiyah, Sukorejo-Situbondo membacakan ikrar untuk bekerja tulus dan sepenuh hati memenangkan Gus Ipul. Tampak hadir di antaranya santri senior Mudzakkir Abdul Fattah, Muhammad Toha, dan Mustain.

“Jumlah alumnus Pesantren Salafiyah Syafiiyah di Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso ini puluhan ribu, belum termasuk keluarga dan simpatisan pondok. Khusus Banyuwangi ribuan. Sesuai amanat dan ikrar tersebut, kita semua siap memenangkan Gus Ipul,” ujar pengurus pondok, Masykuri.

Dia mengklaim ini sebagai “arus balik” karena sebelumnya tokoh-tokoh pesantren tersebut selalu mendukung Khofifah dalam dua kali pemilihan gubernur sebelumnya yaitu pada 2008 dan 2013. Sementara itu, dalam bahasa Madura, Bupati Anas menambahkan, pencalonan Gus Ipul adalah amanat KHR Fawaid Asad, sebagaimana sering disampaikan Nyai Makkiyah Asad Syamsul Arifin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Nyai Makkiyah juga selalu mengatakan, keputusan mendukung Gus Ipul adalah arahan Kiai Fawaid sebelum kiai meninggal,” ujar Anas yang mengambil cuti untuk berkampanye bagi Gus Ipul. Nyai Makkiyah adalah Pengasuh Pesantren Salafiyah Syafiiyah sekaligus putri almarhum KHR Asad Syamsul Arifin, ulama berpengaruh NU yang juga pahlawan nasional.

Ia adalah penyampai pesan (Isyarah) berupa tongkat dari Syaichona Kholil Bangkalan untuk KH Hasyim Asy'ari, yang merupakan pendiri NU.

Baca juga: Kunjungi Pesantren, Gus Ipul Kampanyekan Program Madin Plus

“Daddi ampon tak osa ragu, atorragi dek sedajana kaluarga ben tantretan sedejeh ka angguy mele Gus Ipul alampa agi dhabuna para kyai (Jadi tidak usah ragu lagi, sampaikan ke keluarga dan semuanya untuk memilih Gus Ipul sesuai amanat para ulama),” kata Anas dalam bahasa Madura. Pesantren Salafiyah Syafiiyah sendiri adalah salah satu pesantren besar dan berpengaruh di Jatim. Santri, alumnus, dan keluarganya tersebar dalam jumlah besar di berbagai daerah di Jatim.

Dalam kesempatan itu, Gus Ipul berterima kasih atas mengalirnya dukungan dari santri, alumnus, dan simpatisan Pesantren Salafiyah Syafiiyah. Dia bercerita selama sepuluh tahun terakhir menjadi wakil gubernur Jatim telah mendorong penguatan madrasah diniyah (madin). Jatim adalah satu-satunya provinsi di Indonesia yang mengalokasikan program dan dana khusus untuk madin.

“Keberadaan madrasah diniyah harus kita pertahankan sampai kapan pun, untuk ikut menanamkan sikap keagamaan yang baik pada generasi bangsa,” ungkapnya. Sebanyak 10.000 guru madin juga telah mendapatkan beasiswa kuliah. “Dan ini kita terus perluas ke depan dengan menambah insentif untuk ustad/ustadzah, para guru, dan hafiz/hafizah,” kata Gus Ipul.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

7 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (tengah) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri) dan Arief Hidayat (kanan) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan yang diajukan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta capres-cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diajukan dalam sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.


Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

23 hari lalu

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf. ANTARA/HO-PBNU
Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyebut "manuver" yang dilakukan PKB akan sia-sia.


Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

23 hari lalu

Saifullah Yusuf. Dok. TEMPPO//Fully Syafi
Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Saifullah Yusuf alias Gus Ipul meminta Partai Kebangkitan Bangsa tak banyak bermanuver.


Disebut Lamban Respons Hasil Pilpres, PKB: Setiap Ada Kecurangan Punya Hak untuk Dikoreksi

33 hari lalu

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengadakan kegiatan konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 di Ancol Beach City Mall, Jakarta Utara pada Rabu, 29 November 2023. Acara tersebut dihadiri pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Disebut Lamban Respons Hasil Pilpres, PKB: Setiap Ada Kecurangan Punya Hak untuk Dikoreksi

PKB buka suara terkait kritik yang dilontarkan PBNU karena hingga Kamis, 21 Maret 2024 PKB belum memberikan sikap penerimaan hasil Pemilu.


Sekjen PBNU Kritik PKB yang Lamban Terima Hasil Pilpres 2024, Sebut Terlalu Banyak Manuver

34 hari lalu

Saifullah Yusuf mengayuh becak saat berangkat mendaftar peserta pilkada Kota Pasuruan ke KPUD setempat, 6 September 2020. Foto: Istimewa
Sekjen PBNU Kritik PKB yang Lamban Terima Hasil Pilpres 2024, Sebut Terlalu Banyak Manuver

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyoroti lambannya PKB menyatakan penerimaan terhadap hasil Pilpres 2024. Ia membandingkan dengan Surya Paloh NasDem.


Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

19 Februari 2024

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 023, Kemang, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 yang digelar untuk memilih Presiden dan Wail Presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPD, dan DPRD Kabupaten/Kota itu dilaksanakan serentak di 38 Province dengan jumlah DPT 204.807.222 pemilih. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

Cak Imin mencuit soal sosok Saipul yang dianggap sebagai makelar mengatasnamakan Nahdlatul Ulama (NU)


Suara PKB Meningkat, Gus Ipul Bilang Bukan Hanya Faktor Ketua Umum

19 Februari 2024

Suara PKB Meningkat, Gus Ipul Bilang Bukan Hanya Faktor Ketua Umum

Hasil real count KPU tingkat nasional hari ini pada pukul 15.00 WIB menunjukkan PKB memperoleh suara 11,25 persen.


Tanggapi Cuitan Cak Imin soal Makelar, Gus Ipul: Enggak Paham Saya

19 Februari 2024

Saifullah Yusuf mengayuh becak saat berangkat mendaftar peserta pilkada Kota Pasuruan ke KPUD setempat, 6 September 2020. Foto: Istimewa
Tanggapi Cuitan Cak Imin soal Makelar, Gus Ipul: Enggak Paham Saya

Gus Ipul sebelumnya menyampaikan bahwa hendaknya PKB kembali ke 'jalan yang benar' yang kemudian ditanggapi oleh Cak Imin.


Gus Ipul Sebut PKB Salah Ambil Jalan, Cak Imin: Jangan Hiraukan Makelar

19 Februari 2024

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga bakal calon wakil presiden, Muhaimin Iskandar (tengah) menghadiri silaturahmi dalam acara peringatan Maulid Nabi di Pondok pesantren Darul Falah, Jekulo, Kudus, Jawa Tengah, Senin, 2 Oktober 2023. Silaturahmi itu untuk meminta doa restu kepada para Kiai dan santri serta menyatukan dukungan kepada Muhaimin Iskandar sebagai cawapres mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang. ANTARA/Yusuf Nugroho
Gus Ipul Sebut PKB Salah Ambil Jalan, Cak Imin: Jangan Hiraukan Makelar

Cak Imin menyebut orang yang bernama Saipul sebagai seorang makelar yang mengatasnamakan NU.


PBNU Berkali Sebut Netral di Pemilu 2024, Apa Saja Pembuktiannya?

4 Februari 2024

Presiden Jokowi (tengah) didampingi Ketua PBNU KH Yahya Cholil Staquf (keempat kanan depan) dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (ketiga kanan depan) menyanyikan lagu Indonesia Raya saat Ijazah Kubro dan Pengukuhan Pimpinan Pusat Pagar Nusa di Lapangan Jala Krida Mandala, Surabaya, Jawa Timur, Ahad, 22 Oktober 2023. ANTARA/Didik Suhartono
PBNU Berkali Sebut Netral di Pemilu 2024, Apa Saja Pembuktiannya?

PBNU menyatakan netral di Pemilu 2024, apa yang sudah dilakukannya?