Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kampanye di Banyuwangi, Gus Ipul Keliling Ditemani Azwar Anas

image-gnews
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf berswafoto bersama pengunjung saat mengunjungi Sentra Industri Kerajinan Kulit Tas dan Koper (INTAKO) di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (20/2). Kunjungan tersebut selain berusaha meraih simpati massa juga untuk melihat secara langsung Sentra Industri Kerajinan Kulit Tas dan Koper yang menembus pasar ekspor pasca masa sulit tertimpa Lapindo.  ANTARA/Umarul Faruq
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf berswafoto bersama pengunjung saat mengunjungi Sentra Industri Kerajinan Kulit Tas dan Koper (INTAKO) di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (20/2). Kunjungan tersebut selain berusaha meraih simpati massa juga untuk melihat secara langsung Sentra Industri Kerajinan Kulit Tas dan Koper yang menembus pasar ekspor pasca masa sulit tertimpa Lapindo. ANTARA/Umarul Faruq
Iklan

TEMPO.CO, Banyuwangi - Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, berkampanye keliling Banyuwangi pada Rabu, 30 Mei 2018. Didampingi Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Gus Ipul bertemu dengan sejumlah pihak, di antaranya simpul-simpul kelompok perempuan.

Sebanyak 100 aktivis yang merupakan simpul kelompok perempuan di Banyuwangi bertemu dengan Gus Ipul. Mereka adalah aktivis akar rumput Muslimat dan Fatayat, sayap organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Tampak hadir Ketua NU Banyuwangi Ali Makki Zaini dan Ketua Muslimat Banyuwangi Nyai Makmulah Harun.

Baca: Saifullah Yusuf Berjanji Meningkatkan Ekspor Sepatu Jawa Timur

Gus Ipul mengatakan sudah menyiapkan sejumlah program untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. “Apa yang sudah berjalan selama sepuluh tahun terakhir ini saat saya menjadi wakil gubernur yang menangani kemiskinan, akan kami lanjutkan dan beri inovasi baru. Ada modal usaha untuk kepala keluarga perempuan, sehingga mereka bisa berdaya, bisa mandiri,” katanya.

Selain itu, ada program di bidang kesehatan yang tepat untuk masyarakat Jawa Timur, seperti Nutrisi Makmur, yang menjamin kesehatan serta keselamatan ibu hamil dan balita. Program itu untuk menekan angka kematian ibu dan bayi. “Kami juga sudah siapkan skema untuk mengirim ribuan dokter ke desa-desa agar pelayanan kesehatan semakin merata,” kata Gus Ipul.

Baca: Hadiri Haul Agung Sunan Ampel, Saifullah Yusuf Teringat Gus Dur

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, yang mengambil cuti dua hari selama mendampingi Gus Ipul, mengatakan program Gus Ipul dan calon wakil gubernur Puti Guntur Soekarno sangat relevan menjawab permasalahan masyarakat. Seperti program menggratiskan kembali biaya pendidikan SMA/SMK di Banyuwangi yang akan menguntungkan lebih dari 25 ribu pelajar.

Karena itu, Anas menyemangati para tokoh simpul kelompok perempuan tersebut untuk terus bergerak ke berbagai kalangan guna menyukseskan kemenangan Gus Ipul. “Mari terus keliling, rapatkan barisan. Setiap keliling, di pengajian, arisan, posyandu, sampaikan salam saya, sampaikan bahwa Pak Anas satu barisan dengan Gus Ipul. Sampaikan pesan bahwa Banyuwangi akan semakin maju kalau Gus Ipul menang,” kata Anas.

Ketua Muslimat Banyuwangi Nyai Makmulah Harun mengatakan timnya terus bergerak di lapangan untuk mengampanyekan Gus Ipul. “Sampai tingkat ranting semua solid. Kita terus bergerak, tidak tengok-tengok, semua lurus ke nomor urut 2, Gus Ipul dan Mbak Puti,” tuturnya.

Baca: PDIP Jadikan Blusukan Pilkada Jatim Ajang Promosi Bakal Caleg

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

22 jam lalu

Penari Seblang mengenakan omprok (hiasan kepala) dari janur, daun pisang muda, dan hiasan bunga segar untuk menutup kepala dan wajah. Tradisi ini digelar 15-21 April 2024 (Diskominfo Kabupaten Banyuwangi)
Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

Seblang merupakan salah satu tradisi adat suku Osing di Banyuwangi dalam mengejawantahkan rasa syukurnya.


Menpan RB Terbitkan Aturan WFH dan WFO untuk ASN pada 16-17 April

5 hari lalu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas
Menpan RB Terbitkan Aturan WFH dan WFO untuk ASN pada 16-17 April

Aturan WFO dan WFH bagi ASN pada 16-17 April 2024 bertujuan untuk menjelaskan sistem kerja selama arus balik setelah libur nasional dan cuti bersama.


Ini Ketetapan Pemerintah tentang WFH dan WFO 16-17 April

5 hari lalu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas
Ini Ketetapan Pemerintah tentang WFH dan WFO 16-17 April

Penetapan WFH dan WFO yang tertuang dalam Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 1 Tahun 2024 berlaku untuk ASN.


Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

10 hari lalu

Anis Hidayah, komisioner Komnas HAM turun ke Pakel Banyuwangi, terkait konflik lahan antara warga dengan PT Bumisari. Istimewa
Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.


Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

15 hari lalu

Kapal Angkatan Laut (KAL) Sembulungan II-5-42. Foto: Humas Banyuwangi
Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

Kedatangan kapal baru Kapal Angkatan Laut Sembulungan II-5-42 menambah kekuatan pengamanan laut di Banyuwangi, salah satu pintu masuk Pulau Jawa.


Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

16 hari lalu

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

PKB memastikan pihaknya akan memprioritaskan kader sendiri untuk bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim).


KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

17 hari lalu

Ilustrasi nelayan. TEMPO/Dasril Roszandi
KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membangun Kampung Nelayan Modern (Kalamo) di Pantai Ancol Plengsengan, Kelurahan Lateng, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi. Proyek ini akan menyedot anggaran sekitar Rp 22 Miliar.


Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

18 hari lalu

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf. ANTARA/HO-PBNU
Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyebut "manuver" yang dilakukan PKB akan sia-sia.


Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

18 hari lalu

Saifullah Yusuf. Dok. TEMPPO//Fully Syafi
Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Saifullah Yusuf alias Gus Ipul meminta Partai Kebangkitan Bangsa tak banyak bermanuver.


Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

19 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Pertemuan Nasional Kesetaraan Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial di Kantor KKP, Jakarta Pusat pada Selasa, 19 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono menyerahkan dua kapal illegal fishing ke nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.