TEMPO.CO, Jakarta - Ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, Saan Mustopa, mengatakan pihaknya akan menyasar basis massa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk mendulang suara di pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018. Upaya ini dilakukan terkait dengan hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga ihwal pilgub Jawa Barat.
“Satu setengah bulan ke depan, kami akan konsentrasi di utara. Sementara daerah lain seperti Priangan Timur, dan sebagainya, kami akan coba maksimalkan Kang Uu menjaga suara,” kata Saan saat dihubungi Tempo, Jumat, 11 Mei 2018.
Baca: Deddy Mizwar Optimistis Memenangi Pilgub Jawa Barat 2018
Menurut Saan, daerah utara berpotensi karena justru dikenal sebagai basis tradisional PDI Perjuangan. Hasil sejumlah survei rata-rata memberi gambaran serupa, yakni elektabilitas survei partai politiknya tidak linear dengan survei kandidat yang diusung PDI Perjuangan. “Artinya, peluang bagi kami. Kesempatan bagi kami menggarap mereka di sana.”
Saan mengatakan timnya akan memaksimalkan kesempatan di Ramadan ini untuk mendongkrak elektabilitas Ridwan-Uu. “Ramadan ini dari mulai buka puasa bersama, tarawih bersama, sahur bersama, subuh bersama. Itu akan kami maksimalkan terus. Sampai nanti di siang hari, sampai sorenya, kami akan maksimalkan membangun keterpilihan Kang Emil di utara,” katanya.
Baca: Kalah Elektabilitas, PDIP Ogah Terpengaruh Survei Pilgub Jabar
Menurut Saan, timnya mengapresiasi hasil sejumlah lembaga survei yang merilis elektabilitas pemilihan Gubernur Jawa Barat. Dari berbagai hasil survei tersebut, elektabilitas Ridwan Kamil-Uu umumnya berada di posisi kedua setelah pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.
“Tentu dengan waktu 1,5 bulan ke depan, bahan-bahan yang ada di lembaga survei itu menjadi bahan untuk merumuskan strategi,” kata Saan.
