Relawan Djarot-Sihar Ingin Ubah Sumut dari Ngos Jadi Djoss

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Calon Gubernur Provinsi Sumatera Utara, pasangan Djarot Saiful Hidayat (kanan) dan Sihar Pangihutan Hamonangan Sitorus saat deklarasi Cagub dan Cawagub Pilkada 2018 usungan PDIP di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, 7 Januari 2018. Sebanyak enam pasangan Cagub dan Cawagubnya yang akan bertarung di pilkada 2018 mendatang. Tempo/Ilham Fikri
Calon Gubernur Provinsi Sumatera Utara, pasangan Djarot Saiful Hidayat (kanan) dan Sihar Pangihutan Hamonangan Sitorus saat deklarasi Cagub dan Cawagub Pilkada 2018 usungan PDIP di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, 7 Januari 2018. Sebanyak enam pasangan Cagub dan Cawagubnya yang akan bertarung di pilkada 2018 mendatang. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Medan - Relawan "Sihar-Kawan-Kita" yang mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus atau Djarot-Sihar mengatakan akan menurunkan 1.000 orang untuk mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara atau Pilgub Sumut 2018.

Juru bicara Relawan Sihar-Kawan-Kita Al-azhar di Medan, Rabu, mengatakan, 1.000 relawan tersebut akan diturunkan untuk mengedukasi masyarakat dalam demokrasi.

Melalui sosialisasi yang berkesinambungan, pihaknya ingin mengajak dan meyakinkan masyarakat Sumut bahwa dibalik surat suara itu ada cita-cita besar dalam pembangunan.

Baca juga: Survei: Edy-Musa Ungguli Djarot-Sihar di Pilgub Sumut 2018

"Kita ajak agar merupakan menggunakan hak pilih, jangan golput lagi," katanya seperti dikutip Antara, Rabu 2 Mei 2018.

Dalam sosialisasi tersebut, Relawan Sihar-Kawan-Kita akan menawarkan kepemimpinan yang bersih dan transparan yang diusung pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus yang menggunakan slogan "Djoss".

Ia mengatakan, Sumut saat ini dalam kondisi yang tertinggal meski provinsi itu memiliki berbagai potensi yang dapat dikembangkan.

Ia mencontohkan Sumut seperti pelari yang sedang "ngos-ngosan" akibat jauh tertinggal dan mengalami kesulitan akibat masalah hukum yang mendera.

Pihaknya berkeyakinan, kondisi yang mengkhawatirkan tersebut dapat diperbaiki dengan kepemimpinan pasangan cagub-cawagub yang didukung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.

Baca juga: Djarot Saiful Hidayat Minta Budaya Jawa Dikembangkan di Sumut

"Kita ingin mengubah 'Ngos' menjadi 'Djoss'. Kepemimpinan itu hanya ada pada pasangan Djarot-Sihar," katanya.

Dengan semangat menawarkan kepemimpinan yang rasional dan menggembirakan, Relawan Sihar-Kawan-Kita berupaya meyakinkan masyarakat untuk memilih pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Pasalnya, kata dia, pengalaman dan idealisme pasangan Djarot-Sihar dapat membawa masyarakat Sumut bisa menikmati kembali tujuan pembangunan.








PDIP Singgung Kunjungan Anies Baswedan ke Surabaya, NasDem: Perbandingannya Jomplang

11 hari lalu

Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim. ANTARA - istimewa
PDIP Singgung Kunjungan Anies Baswedan ke Surabaya, NasDem: Perbandingannya Jomplang

NasDem menilai perbandingan antara kepemimpinan Anies Baswedan di DKI Jakarta dengan Wali Kota Surabaya tak seimbang.


PDIP Sebut Kepemimpinan Anies Baswedan di Jakarta akan Baik Jika Lanjutkan Program Jokowi dan Ahok

11 hari lalu

Anies Baswedan seusai memaparkan pidato kebangsaan dalam acara Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Lintas Tokoh Kahmi untuk Indonesia Maju di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 16 Maret 2023. Foto Ima Dini Shafira
PDIP Sebut Kepemimpinan Anies Baswedan di Jakarta akan Baik Jika Lanjutkan Program Jokowi dan Ahok

PDIP sebut kunjungan Anies Baswedan ke Surabaya hanya menyadarkannya bahwa Ibu Kota Jawa Timur itu lebih baik dari Jakarta.


PDIP Terus Desak Menteri Nasdem Mundur, Hasto Kristiyanto: Tak Akan Koalisi dengan Partai Suka Impor

54 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)  Megawati Soekarnoputri (kiri) berbincang dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di sela penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Minggu, 12 Januari 2020. PDIP menargetkan memenangkan di 60 persen wilayah yang menggelar Pilkada serentak pada 2020. ANTARA
PDIP Terus Desak Menteri Nasdem Mundur, Hasto Kristiyanto: Tak Akan Koalisi dengan Partai Suka Impor

"Kalau terhadap partai yang sukanya impor, ini enggak cocok buat PDIP," kata Sejjen PDIP Hasti Kristiyanto. Maksudnya Partai NasDem?


Megawati Ulang Tahun, Djarot Kenang Pesan Soal Kesabaran Revolusioner di Pilkada DKI 2017

23 Januari 2023

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) berfoto bersama bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Djarot Saiful Hidayat (kanan) dan Sihar Sitorus (tengah) usai menyerahkan berkas rekomendasi di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, 7 Januari 2018. ANTARA FOTO
Megawati Ulang Tahun, Djarot Kenang Pesan Soal Kesabaran Revolusioner di Pilkada DKI 2017

Hari ini Megawati berulang tahun ke-76. Politikus PDIP Djarot Saiful Hidayat mengenang pesan Mega saat dirinya maju di Pilkada DKI 2017.


Kader PDIP Getol Dorong Menteri Partai NasDem Mundur dari Kabinet Jokowi, Ini Rekam Jejaknya

7 Januari 2023

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Steering Comitee Kongres V PDIP Djarot Saiful Hidayat dalam konferensi pers menjelang Kongres PDIP di Grand Inna Beach, Bali pada Rabu, 7 Agustus 2019. Dewi Nuria/TEMPO
Kader PDIP Getol Dorong Menteri Partai NasDem Mundur dari Kabinet Jokowi, Ini Rekam Jejaknya

Pengurus PDIP getol mendorong menteri Partai NasDem mundur dari kabinet Jokowi. PDIP minta Presiden evaluasi 2 menteri dari partainya Surya Paloh itu.


Soal Lawatan Ganjar ke Empat Provinsi, PDIP: Semua Kader Diminta Turun ke Bawah

13 Oktober 2022

Anggota Komisi IV DPR RI Djarot Syaiful Hidayat
Soal Lawatan Ganjar ke Empat Provinsi, PDIP: Semua Kader Diminta Turun ke Bawah

Djarot mengatakan kunjungan Ganjar merupakan bagian dari perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang meminta semua kader turun ke bawah


Soal Peluang Olly Dondokambey Jadi Menpan RB, PDIP: Menguat Bagi Kepentingan Rakyat dan Bangsa

24 Agustus 2022

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyerahkan Dasa Prasetya PDI Perjuangan kepada Bakal Calon Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey (kanan) saat acara pengumuman nama-nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung dalam Pilkada Serentak 2020 di Jakarta, Rabu, 19 Februari 2020. PDI Perjuangan secara resmi mengumumkan 50 pasangan calon untuk diusung dalam Pilkada tahun 2020. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Soal Peluang Olly Dondokambey Jadi Menpan RB, PDIP: Menguat Bagi Kepentingan Rakyat dan Bangsa

Peluang Olly Dondokambey menjadi Menpan RB disebut menguat.


Riwayat Pembangunan Jakarta International Stadium dari Era Foke Sampai Anies Baswedan

26 Juli 2022

Warga berswafoto sebelum masuk ke Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu sore, 25 Juni 2022. Sejumlah artis dan bintang tamu dihadirkan untuk meramaikan acara tersebut. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Riwayat Pembangunan Jakarta International Stadium dari Era Foke Sampai Anies Baswedan

Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta, meresmikan Jakarta International Stadium pada Ahad, 24 Juli 2022. Dibangun dari era Foke sampai Anies Baswedan.


Jelang Pemilu 2024, Politikus PDIP Usul Nomor Urut Parpol Tidak Diubah

19 Juli 2022

Anggota Komisi IV DPR RI Djarot Syaiful Hidayat
Jelang Pemilu 2024, Politikus PDIP Usul Nomor Urut Parpol Tidak Diubah

Selain soal nomor urut di Pemilu 2024, Djarot juga mengusulkan diterapkannya sistem proporsional tertutup.


Mahfud Md Sebut Presiden Jokowi Telah Kantongi Nama Menpan RB Baru Pengganti Tjahjo Kumolo

4 Juli 2022

Presiden Jokowi saat menyambangi Kantor Kementerian PPN/BAPPENAS, Jakarta, Kamis 16 Januari 2020. Jokowi didampingi oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung. TEMPO/Subekti.
Mahfud Md Sebut Presiden Jokowi Telah Kantongi Nama Menpan RB Baru Pengganti Tjahjo Kumolo

Presiden Jokowi disebut telah memiliki penilaian untuk sosok Menpan RB baru yang akan menggantikan almarhum Tjahjo Kumolo.