Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PDIP Beri Sanksi Caleg yang Tak Sosialisasikan Puti Soekarno

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno berziarah ke makam R.A. Kartini di Rembang, Jawa Tengah, Jumat, 20 April 2018. (Foto Istimewa).
Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno berziarah ke makam R.A. Kartini di Rembang, Jawa Tengah, Jumat, 20 April 2018. (Foto Istimewa).
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Dewan Pengurus Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya akan memberi sanksi pencoretan terhadap nama bakal calon anggota lesgilatif yang tidak melakukan sosialisasi calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno.

"Ini adalah perintah dari Ketua Umum PDIP, maka wajib dijalankan. Kalau tidak, jangan harap namanya masih ada di daftar caleg. Ini hasil rapat terakhir," kata Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya Sukadar di Surabaya, Rabu, 2 Mei 2018.

Baca: Megawati Cek Kesiapan Mesin PDIP Memenangkan Gus Ipul-Puti Guntur

Ketua Fraksi PDIP DPRD Surabaya ini menegaskan perintah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak bisa dibuat main-main. Karena itu, pihaknya akan terus mengawasi dengan ketat pelaksanaan tugas yang diberikan partainya.

"Bacaleg wajib menyertakan foto dalam laporan sosialisasi dari rumah ke rumah. Jadi tidak bisa main-main, maka sebagai caleg PDIP jangan hanya menuntut haknya, tetapi tidak menjalankan kewajibannya sebagai petugas partai atau tentara partai," kata Sudakar.

Ia menyampaikan bahwa penegasan ini merupakan hasil rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait pemenangan Pilkada Jatim di Surabaya beberapa hari lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Hasil keputusannya bahwa setiap caleg kota/kabupaten wajib melakukan sosialisasi pemenangan kepada 500 rumah tangga, untuk provinsi 1.000, dan untuk pusat sebanyak 1.500," kata anggota Komisi C DPRD Surabaya ini.

Baca: Simpatisan Gus Ipul-Puti Guntur Deklarasi Tolak Kampanye Hitam

Tidak hanya itu, Sukadar juga sempat mencontohkan kejadian tragis yang menimpa Ketua DPC PDIP Bojonegoro yang dipecat dari jabatannya karena kurang maksimal dalam melakukan sosialisasi pemenangan Pilkada Jatim di Bojonegoro.

Untuk itu, Sukadar mengingatkan kepada seluruh Bacaleg PDIP di Surabaya agar menjalankan perintah tersebut karena jika tidak maka dipastikan bakal di coret namanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasto PDIP Sebut Biasanya Sebelum Reshuffle Jokowi Bicara ke Partai Pengusung

5 jam lalu

Sudin, Hasto Kristiyanto, dan Djarot Saiful Hidayat memberikan keterangan pers saat gladi resik Rakernas PDIP di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Kamis, 28 September 2023. TEMPO/Han Revanda Putra
Hasto PDIP Sebut Biasanya Sebelum Reshuffle Jokowi Bicara ke Partai Pengusung

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan persoalan reshuffle diserahkan sepenuhnya pada Presiden Jokowi.


Hasto Sebut Kaesang Pangarep Akan Ditemui Puan Maharani, Pertemuan dengan Megawati Belum Bisa Dipastikan

7 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hasto Sebut Kaesang Pangarep Akan Ditemui Puan Maharani, Pertemuan dengan Megawati Belum Bisa Dipastikan

Hasto Kristiyanto menyatakan Megawati Soekarnoputri telah memberikan disposisi kepada Puan Maharani untuk bertemu dengan Kaesang Pangarep.


Bertemu dengan Kaesang Pangarep Besok, Ini Kata Puan Maharani

10 jam lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin, 25 September 2023. TEMPO/Han Revanda Putra
Bertemu dengan Kaesang Pangarep Besok, Ini Kata Puan Maharani

Puan Maharani mengakui dirinya akan bertemu dengan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, pada Kamis besok.


Kaesang Pangarep Akan Bertemu dengan Puan Maharani Besok, Batal Bertemu Megawati?

11 jam lalu

Ketua Umum terpilih Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep memberikan pidato politik pertamanya pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Pangarep Akan Bertemu dengan Puan Maharani Besok, Batal Bertemu Megawati?

Kaesang Pangarep dipastikan akan bertemu dengan Puan Maharani pada Kamis besok.


Ketum PSI Kaesang Pangarep Akui Akan Minta Wejangan dari Megawati Soekarnoputri

12 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketum PSI Kaesang Pangarep Akui Akan Minta Wejangan dari Megawati Soekarnoputri

Kaesang Pangarep mengaku akan meminta wejangan dari Megawati Soekarnoputri jika mereka bertemu.


Bertemu Jusuf Kalla, Puan Maharani Dapat Sejumlah Masukan

12 jam lalu

Puan Maharani bertemu dengan Jusuf Kalla. Dok tim media JK
Bertemu Jusuf Kalla, Puan Maharani Dapat Sejumlah Masukan

Puan Maharani menyatakan mendapatkan sejumlah masukan dari Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan e-12, Jusuf Kalla.


PKB soal PDIP Tutup Opsi Ganjar Cawapres Prabowo: Tiga Poros Lebih Sehat

14 jam lalu

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memberikan keterangan pers usai menggelar rapat pleno di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. Dalam rapat pleno tersebut PKB menyatakan menyambut baik atas tawaran kerja sama politik oleh Partai NasDem yang akan menduetkan Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
PKB soal PDIP Tutup Opsi Ganjar Cawapres Prabowo: Tiga Poros Lebih Sehat

PKB mengatakan sikap PDIP tutup opsi Ganjar cawapres Prabowo bisa membuat iklim demokrasi lebih sehat, karena pilpres terdiri dari tiga poros.


Gerindra Tunjuk Ketua DPC Semarang Pengganti Terlapor Dugaan Pemukulan terhadap Kader PDIP

15 jam lalu

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang Joko Santoso. ANTARA/Zuhdiar Laeis
Gerindra Tunjuk Ketua DPC Semarang Pengganti Terlapor Dugaan Pemukulan terhadap Kader PDIP

Gerindra menunjuk Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Heri Pudyatmoko sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang atau DPC Kota Semarang menggantikan Joko Santoso.


Guntur Usul Jokowi Jadi Ketua Umum PDIP, Hasto: Arus Bawah Masih Tempatkan Ibu Mega sebagai Pengikat

23 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua DPP PDI Perjuangan Muhammad Prananda Prabowo (kiri) dan  Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kanan) saat tiba untuk menghadiri Rakernas II PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Juni 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Guntur Usul Jokowi Jadi Ketua Umum PDIP, Hasto: Arus Bawah Masih Tempatkan Ibu Mega sebagai Pengikat

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan arus bawah masih menempatkan Megawati sebagai pengikat partai.


Mahfud MD Bantah Ada Pembicaraan Soal Cawapres dengan Megawati

1 hari lalu

Menko Polhukam/Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan TPPU, Mahfud Md menyampaikan pemaparan saat menghadiri rapat dengar pendapat umum dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 29 Maret 2023. Dalam rapat tersebut, Mahfud turut menjelaskan kepada forum agar tidak menggertaknya. Ia menyatakan bisa menggertak balik pihak-pihak yang mempertanyakan kinerjanya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Mahfud MD Bantah Ada Pembicaraan Soal Cawapres dengan Megawati

Mahfud MD mengakui bahwa dirinya sudah bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati, tapi tidak ada pembicaraan soal tawaran posisi cawapres.