TEMPO.CO, Bandung - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Sudrajat-Ahmad Syaikhu bertemu dengan Rizieq Shihab di sela melaksanakan umrah. Ketua tim pemenangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik), Haru Suandharu, mengatakan pertemuan tersebut tidak direncanakan.
“Saya juga melihatnya di socmed. Niatnya dari awal mau umrah, ibadah, jadi masalah ketemuan itu, alhamdulillah, barangkali ada kesempatannya begitu,” kata Haru lewat sambungan telepon dengan Tempo, Rabu, 2 Mei 2018.
Baca: Sudrajat, Optimisme Jenderal Lulusan Harvard di Pilkada 2018
Haru mengaku belum sempat berbicara dengan Sudrajat ataupun Syaikhu yang kini masih berada di Mekah untuk menjalankan ibadah umrah. Keduanya berangkat umrah pada 30 April 2018. Mereka langsung berangkat setelah mengikuti kampanye terbuka di Kota Bekasi pada 29 April 2018 dan akan kembali ke Tanah Air pada 5 Mei 2018.
Awalnya, hanya Sudrajat yang meminta waktu untuk umrah karena kebiasaannya melaksanakan umrah menjelang Ramadan. Calon wakilnya, Syaikhu, rencananya berangkat umrah terpisah selepas Sudrajat kembali.
Haru meminta keduanya bergantian umrah agar tidak mengganggu ritme kampanye dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat. “Kalau Ramadan lebih repot lagi karena kesibukannya sudah semakin dekat pencoblosan,” kata Haru.
Baca: Pilkada Jawa Barat: Kandidat Berebut Suara Milenial
Menurut Haru, Sudrajat belakangan malah mengajak Syaikhu umrah bersama. Haru mengiyakan rencana itu dengan berat hati karena risiko kampanye selama keduanya umrah tidak akan dihadiri pasangan calon gubernur dan wakilnya.
“Kata Pak Sudrajat, sekalian saja daripada repot ngejadwalin lagi, sekalian saja keduanya. Untung umrah, kalau yang lain, enggak akan saya kasih izin,” kata Haru.
Seperti diketahui, foto Sudrajat-Ahmad Syaikhu menemui Rizieq Shihab beredar di media sosial. Rizieq Shihab berada di Arab Saudi untuk mengasingkan diri atas kasus pornografi yang dituduhkan kepadanya.