TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpesan kepada calon gubernur dan wakil gubernur, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, untuk terus bekerja keras dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur atau pilgub Jatim 2018.
Gus Ipul-Puti Guntur juga diminta terus berkonsolidasi dengan semua parpol pendukung. “Sudah siap, bismillah," kata Gus Ipul dalam siaran pers saat ditanya Megawati dalam pertemuan tertutup di ruang VIP Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Sabtu, 28 April 2018.
Konsolidasi dengan parpol pendukung pun harus terus ditingkatkan. “Kerja keras, semua kesempatan dan waktu yang ada dimanfaatkan," ucap Gus Ipul menirukan pesan Megawati.
Baca juga: Indo Barometer: Tren Elektabilitas Gus Ipul-Puti Guntur Menurun
Pertemuan tertutup itu turut dihadiri Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana.
Tentang para partai politik pengusung, pasangan Gus Ipul-Puti Guntur memastikan seluruh mesin partai politik sudah berjalan dan kerja keras. Menurut dia, PDIP, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerakan Indonesia Raya, dan Partai Keadilan Sejahtera telah bekerja keras. "Para relawan juga telah bergerak. Mudah-mudahan hasilnya semakin baik," tutur Gus Ipul.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyebutkan konsolidasi tertutup itu untuk mendengarkan laporan dari semua wilayah di Jawa Timur sekaligus memberikan arahan untuk memenangkan calon yang diusung.
Sebab, pilkada merupakan momentum memperkuat komitmen PDIP untuk menghadirkan pemerintahan dari rakyat. "Pemerintahan itu harus memiliki gagasan menyeluruh terhadap perubahan nasib rakyat, agar lebih makmur dan bermartabat,” kata Hasto.
Baca juga: Aliansi Putra-putri Kiai se-Madura Dukung Gus Ipul-Puti Guntur
Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, ucap Hasto, adalah pasangan yang lengkap karena merupakan perpaduan kepemimpinan yang mengakar kuat dalam tradisi Nahdlatul Ulama (NU) dan PDIP. "Mbak Puti sebagai cucu Bung Karno dan keponakan Ibu Megawati mewarisi semangat juang penuh dedikasi bagi bangsa serta negara Indonesia,” ujar Hasto.
