TEMPO.CO, Semarang - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjamin Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 berlangsung aman. Ia mengatakan para pengusaha di Jawa Tengah dan Indonesia tak perlu takut dengan suhu politik di tahun pesta demokrasi.
"Masyarakat dan pelaku usaha tidak perlu khawatir. Kami menjaga soliditas karena ada sinergitas antara TNI dan Polri dalam menjaga netralitas dan pelaksanaan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019," ujar Hadi di Akademi Kepolisian Semarang usai memberikan pengarahan kepada 2.500 personel TNI/Polri terkait Pemilu, Senin 2 April 2018.
Baca juga: Uskup Minta Calon Bupati Mimika Hindari Konflik Pilkada 2018
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menambahkan, pihaknya bersama TNI akan melakukan sosialisasi secara berkesinambungan untuk mempersiapkan pesta demokrasi. Ia akan terjun ke berbagai daerah, terutama daerah yang tengah melaksanakan proses Pilkada serentak 2018.
"Prinsip saya sepakat untuk mensosialisasikan sampai ke bawah. Kami meningkatkan soliditas dan netralitas anggta TNI-Polri. Kami mengambil posisi netral," ungkap Tito.
Baca juga: Polri Gelar Operasi Senjata Tajam Menjelang Pilkada 2018
Tito berharap pelaksanaan Pilkada serentak 2018 yang berlangsung di 171 daerah tetap kondusif. Ia berujar pelaksanaan Pilkada dan Pemilu tidak perlu ditakuti masyarakat.
"Pilkada dan Pemilu adalah bagian dari pesta demokrasi yang biasa saja. Pelaku usaha jangan khawatir. Panglima TNI dan kami menjamin situasi tidak akan terganggu," ucap Tito.