TEMPO.CO, Bandung - Calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, mengatakan kehadiran Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mendongkrak elektabilitas para kader Demokrat yang berlaga dalam pilkada 2018.
"Ini komitmen Pak SBY membantu para kadernya di daerah yang mewakili Partai Demokrat," ujar Deddy setelah menghadiri orasi SBY kepada ribuan kader Demokrat di gedung Setia Graha, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Jumat, 23 Maret 2018.
Baca juga: SBY Minta Demokrat Menangkan Nurul Arifin di Pilkada 2018
Sosok SBY yang masih melekat di benak masyarakat, khususnya warga Jawa Barat, dianggap menjadi magnet yang mampu mendongkrak elektabilitas kader Demokrat, termasuk pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.
"Saya kira dengan hadirnya Pak SBY, bagaimana pun beliau itu dua periode menjadi presiden sangat dicintai oleh rakyatnya, akan mendorong elektabilitas dari calon yang diusung oleh Partai Demokrat," ujarnya.
Demiz, sapaan akrab Deddy, kian percaya diri guna bisa memenangi pertarungan dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat yang akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018. Strategi dari pintu ke pintu pun tengah dikebut Demiz dalam masa kampanye saat ini.
"Ya keliling aja, kalau saya bertemu dengan sebanyak-banyaknya orang di Jawa Barat berdialog dengan mereka dan berinteraksi dengan mereka, pasti menang," kata aktor kawakan tersebut.
Baca juga: Seni Tradisi Longser Jadi Alat Sosialisasi Pilkada Jabar 2018
Dalam orasinya, SBY berpesan agar setiap kader Partai Demokrat yang maju dalam kontestasi pilkada serentak 2018, bisa lebih dekat dengan masyarakat dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat kalau nanti terpilih.
"Ini pesan saya, harus dilaksanakan dengan tanggung jawab, laksanakan dengan penuh rasa cinta dan sayang kepada rakyat. Pemimpin itu yang penting harus sayang dan cinta ke rakyatnya," kata Presiden RI ke-6 itu.