Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilkada 2018, Ganjar-Yasin Bidik Suara Warga NU dan Muhammadiyah

image-gnews
Pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin diiringi ribuan pendukung mendaftar calon Gubernur dan Wakil Gubernur ke KPU Jawa Tengah, 9 Januari 2018.  Pasangan tersebut diusung koalisi partai PDI Perjuangan, PPP, Demokrat, dan Nasional Demokrat.
Pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin diiringi ribuan pendukung mendaftar calon Gubernur dan Wakil Gubernur ke KPU Jawa Tengah, 9 Januari 2018. Pasangan tersebut diusung koalisi partai PDI Perjuangan, PPP, Demokrat, dan Nasional Demokrat.
Iklan

TEMPO.CO, Wonogiri - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo-Taj Yasin kian gencar menggalang dukungan Pilkada 2018. Mereka berusaha menggaet suara warga Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Pada Rabu, 21 Maret 2018, Ganjar berkunjung ke Kabupaten Wonogiri untuk menemui pengurus Muhammadiyah setempat dan para kepala sekolah lembaga pendidikan Muhammadiyah dari TK, SD, SMP dan SMA. Adapun Yasin memilih bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Sunan Gringsing, Kabupaten Purbalingga.

Baca juga: Pilkada 2018, Gus Yasin: Berjabat Tangan Bisa Menghapus Dosa

Di Wonogiri, Ganjar menjanjikan bantuan untuk fasilitas pendidikan dan panti asuhan di daerah agar dapat lebih cepat diakses tanpa harus mengandalkan APBD. "Kalau tempat ibu butuh, saya bisa bantu tidak usah nunggu APBD. Bisa besok pagi," kata Ganjar di Kantor PKU Muhammadiyah, Wonogiri.

Ganjar mengatakan, ada banyak sumber bantuan yang bisa diakses selain APBD. Sumber bantuan alternatif itu diantaranya dana tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) dan zakat aparatur sipil negara Pemerintah Provinsi Jateng yang dikelola Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng.

"Dana dari zakat ini memang diarahkan untuk bantuan lembaga keagamaan, pendidikan, dan sosial," kata Ganjar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pernyataan tersebut disampaikan Ganjar saat menjawab sejumlah aspirasi yang muncul soal bantuan fasilitas pendidikan dan bantuan untuk panti asuhan yang dikelola Aisyiyah, organisasi sayap perempuan Muhammadiyah.

Di Purbalingga, kunjungan Yasin ke Ponpes Sunan Grinsing menjadi ajang curhat para petani ihwal sulitnya mencari bibit, pupuk, hingga tenaga kerja. Yasin menjanjikan permasalahan bibit subsidi akan ditampung dalam Kartu Tani. Yasin mengakui masih ada beberapa hal yang belum terjangkau oleh Kartu Tani.

Baca juga: Pilkada 2018, Ida Fauziyah Ingin Populerkan Tahu asal Sragen

"Permasalahan subsidi seperti gas melon, mestinya untuk orang yang membutuhkan. Nanti ini diatur di Kartu Tani sesuai kebutuhan petani, seperti pupuk atau bibit," kata Yasin.

Selain berdialog dengan petani, Yasin juga bersilaturahmi dengan jajaran Majelis Ulama Indonesia Purbalingga di kediaman Kiai Rokhib  serta menghadiri Deklarasi Santri Gayeng di Ponpes Darul Falah, Kecamatan Padamara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

11 Januari 2024

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyampaikan pidato dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. PDI Perjuangan menggelar perayaan HUT ke-51 dengan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' alias kebenaran pasti menang yang dilaksanakan secara sederhana. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

Ganjar mengatakan agenda kampanye di Brebes, Tegal, dan Kebumen karena pernah kalah di wilayah tersebut pada Pilkada 2018.


Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Petugas gabungan TNI dan Polri mencopot poster alat peraga kampanye (APK) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ahad dinihari, 6 Desember 2020. ANTARA/Bayu Pratama S
Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.


Ganjar Pranowo Kenang Kemenangannya di Pilgub Jateng 2013, Berikut Kilas Baliknya

28 Mei 2023

Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo  menyampaikan pidato saat menghadiri silahturahmi dan safari budaya di Dinning Hall Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 20 Mei 2023. Silahturahmi tersebut dihadiri oleh Kesultanan Palembang Darussalam, budayawan, pegiat seni, komunitas milenial, pelaku UMKM , kepala desa dan tokoh agama se-Sumsel.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Ganjar Pranowo Kenang Kemenangannya di Pilgub Jateng 2013, Berikut Kilas Baliknya

Hal itu disebutkan Ganjar Pranowo di pidato pada saat menghadiri konsolidasi pemenangan Pilpres 2024 di GOR Dempo, JSC Palembang, Sumatera Selatan.


Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

20 November 2020

Warga memasukkan kertas suara di TPS Lapangan PTPN Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan dalam kegiatan simulasi pemungutan suara dengan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 pada pemilihan serentak 2020, 12 September 2020. KPU RI menggelar simulasi pemungutan suara dengan memastikan efektivitas penerapan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dilengkapi yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020 mendatang. Tempo/Nurdiansah
Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

Pengamat memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 akan berbeda.


Tim Prabowo Sebut Jateng Tak Relevan Lagi Disebut Kandang Banteng

15 Desember 2018

Wakil Ketua Umum DPP  Gerindra Ferry Juliantono. ANTARA FOTO
Tim Prabowo Sebut Jateng Tak Relevan Lagi Disebut Kandang Banteng

Badan Nasional Pemenangan Prabowo - Sandiaga berencana memindahkan markas perjuangan mereka ke Jateng.


Sudirman Said dan Ida Fauziyah Beda Jalan di Pilpres 2019

23 Agustus 2018

Bakal cagub-cawagub Jawa Tengah Sudirman Said (kiri depan) dan Ida Fauziah (kanan depan) melambaikan tangan saat tiba di Kantor KPU Jateng, Semarang, 10 Januari 2018. Sudirman Said dan Ida Fauziah diusung oleh Partai Gerindra, PKB, PKS, dan PAN. ANTARA
Sudirman Said dan Ida Fauziyah Beda Jalan di Pilpres 2019

Sudirman Said merapat ke kubu Prabowo, sementara Ida Fauziyah merapat ke kubu Jokowi.


Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

14 Juli 2018

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak. ANTARA
Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

Khofifah menggandeng TNP2K.


MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

13 Juli 2018

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman saat melakukan peninjauan lokasi dan sarana prasarana dukungan penanganan perkara perselisihan hasil pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota serentak tahun 2018 di aula lantai dasar gedung MK, Jakarta, Kamis, 5 Juli 2018. MK mulai membuka pendaftaran perkara sengketa pemilihan bupati dan wakil bupati serta pemilihan wali kota dan wakil wali kota serentak 2018 pada 5-7 Juli 2018. TEMPO/Subekti
MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

Sebanyak 39 dari 62 permohonan gugatan pilkada 2018 yang diterima MK adalah perkara pemilihan bupati.


Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

13 Juli 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

Bawaslu mengatakan selisih paling tipis terjadi di Kota Tegal.


Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

13 Juli 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

Bawaslu mencatat partisipasi dalam pemilihan gubernur di 17 provinsi hanya 69 persen.