TEMPO.CO, Bandung - Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat menyatakan debat kandidat pertama calon gubernur pada Pilkada 2018 Jawa Barat akan lekat dengan unsur hiburan. Debat tersebut akan digelar di Gedung Sabuga, Bandung, Senin malam, 12 Maret 2018.
"Selain debat pasangan calon, tim pendukung akan menampilkan art performance, sehingga kening pun tidak perlu mengerut dan masyarakat bisa menerima acara dengan suka cita," kata Ketua KPU Jawa Barat, Yayat Hidayat, di Bandung, Senin, 12 Maret 2018.
Baca juga: TB Hasanuddin-Anton Charliyan Siapkan Kejutan di Debat Kandidat
Menurut Yayat, substansi acara debat kandidat adalah mengeksplorasi gagasan paslon untuk membangun Jawa Barat. Acara akan dikemas dalam suasana berbeda dan tidak seperti debat paslon gubernur 2013 lalu.
Sementara itu, tema yang diangkat pada debat kandidat kali ini adalah tentang masalah hukum, ekonomi, politik, dan pemerintahan. Yayat menyebutkan materi debat kandidat telah disusun 18 pakar dan guru besar dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Barat.
"Para paslon terlihat antusias dengan acara ini," ujar Yayat.
Sementara itu DPRD Provinsi Jawa Barat berharap seluruh pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang akan tampil dalam debat pada 12 Maret bisa menampilkan visi misi mereka kepada publik.
"Semoga debat kandidat cagub cawagub Jabar nanti bisa berjalan lancar, dan saya harapkan setiap paslon bisa menyampaikan visi misi kepada publik lewat acara ini," kata Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari, di Kota Bandung, Jumat, pekan lalu.
Baca juga: Ditanya Persiapan Debat Pilgub Jabar, Deddy Mizwar: Santai Ajalah
Dia juga berharap jawaban paslon dalam menjawab persoalan-persoalan yang ada di Jawa Barat, bukan menjadi sarana untuk saling menjatuhkan.
Rencananya, acara debat kandidat tersebut akan dipandu penyiar televisi Rosiana Silalahi. "Kalau tidak salah debat nanti itu dipandu sama Rossiana Silalahi, ya, saya kira acara nanti bakal seru untuk disaksikan, ya," ujar Ineu.