Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Pilkada 2018, DKPP Terima 360 Laporan Pelanggaran Etik

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Presiden Joko Widodo memberi ucapan selamat kepada anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, 12 Juni 2017. Tujuh anggota DKPP yang dilantik yakni, Hasyim Asy'ari (KPU), Ratna Dewi Pettalolo (Bawaslu) dan dari unsur tokoh masyarakat yaitu Hardjono, Teguh Prasetyo, Muhammad, Alfitra Salam, dan Ida Budhiati. ANTARA FOTO
Presiden Joko Widodo memberi ucapan selamat kepada anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, 12 Juni 2017. Tujuh anggota DKPP yang dilantik yakni, Hasyim Asy'ari (KPU), Ratna Dewi Pettalolo (Bawaslu) dan dari unsur tokoh masyarakat yaitu Hardjono, Teguh Prasetyo, Muhammad, Alfitra Salam, dan Ida Budhiati. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Harjono mengatakan pihaknya menerima sekitar 360 laporan pelanggaran etik yang dilakukan penyelenggara pemilu.

"Padahal ini sudah mau pilkada dan pemilu," ujarnya di Jakarta, Kamis 1 Maret 2018.

Baca juga: DKPP Segera Menggelar Sidang Kasus Suap Pilkada Garut

Harjono mengatakan, pelanggaran etik itu bervariatif, namun yang dominan terjadi adalah pada saat proses rekrutmen calon kepala daerah oleh Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu.

Laporan pelanggaran etik ini hampir diajukan dari seluruh wilayah Indonesia, baik terhadap KPU atau Bawaslu. "Laporan ini sudah menyeluruh dari semua wilayah," kata Harjono.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, kata Harjono, dari 360 lebih laporan itu, DKPP hanya memutuskan 76 perkara, karena ada proses seleksi dari laporan yang masuk. "Yang tidak lengkap syarat tidak diproses," ujarnya.

Baca juga: Suap Pilkada 2018, Bakal Calon Bupati Garut Jadi Tersangka

Menurut Haryono hal ini akan menjadi tantangan bagi DKPP untuk bekerja lebih keras.

Dia menambahkan pihaknya menunjuk 136 tim pemeriksa daerah (TPD) untuk meningkatkan proses pengawasan dan pemeriksaan DKPP di seluruh provinsi. TPD terdiri dari unsur masyarakat, KPU, dan Bawaslu. "Semoga jangan banyak perkara lagi," kata Harjono.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Petugas gabungan TNI dan Polri mencopot poster alat peraga kampanye (APK) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ahad dinihari, 6 Desember 2020. ANTARA/Bayu Pratama S
Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.


Pemilu 2024, DPR Akan Sahkan 3 Anggota DKPP Usulan Mereka Hari Ini

14 Juni 2022

Anggota KPU RI I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi. ANTARA/Muhammad Hajiji
Pemilu 2024, DPR Akan Sahkan 3 Anggota DKPP Usulan Mereka Hari Ini

DPR akan menggelar rapat paripurna untuk mensahkan 3 anggota DKPP usulan mereka.


Kemendagri Apresiasi Capaian Kinerja DKPP Selama 10 Tahun

13 Juni 2022

Kemendagri Apresiasi Capaian Kinerja DKPP Selama 10 Tahun

Berbagai capaian yang berhasil diraih DKPP selama rentang usianya tersebut. salah satunya berhasil membentuk sistem penegakan integritas aparatur yang efektif.


Sekjen Kemendagri: Penyelenggaraan Pemilu Masih Butuh Dukungan dan Koordinasi

7 Juni 2022

Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Suhajar Diantoro menerima
Sekjen Kemendagri: Penyelenggaraan Pemilu Masih Butuh Dukungan dan Koordinasi

Keberadaan DKPP merupakan bagian yang sangat penting sebagai lembaga peradilan etika penyelenggara Pemilu


Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

20 November 2020

Warga memasukkan kertas suara di TPS Lapangan PTPN Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan dalam kegiatan simulasi pemungutan suara dengan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 pada pemilihan serentak 2020, 12 September 2020. KPU RI menggelar simulasi pemungutan suara dengan memastikan efektivitas penerapan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dilengkapi yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020 mendatang. Tempo/Nurdiansah
Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

Pengamat memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 akan berbeda.


DKPP Tunda Sidang Pemeriksaan Selama Wabah Covid-19

17 April 2020

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu menggelar sidang dugaan pelanggaran kode etik dengan teradu Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu di Gedung DKPP, Jakarta Pusat. Rabu, 14 Maret 2018. Tempo/Caesar Akbar.
DKPP Tunda Sidang Pemeriksaan Selama Wabah Covid-19

Sejak 23 Maret lalu, DKPP juga telah meniadakan penerimaan pengaduan atau pelaporan sengketa pemilihan umum secara tatap muka di Kantor DKPP.


Didik Supriyanto Pakai Masker saat Bersumpah Jadi Anggota DKPP

15 April 2020

Peneliti Senior CSIS, JB Kristiadi (kiri), Sekjen Partai Damai Sejahtera Sahat Sinaga dan Ketua Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi Didik Supriyanto (kanan), sebelum mengikuti diskusi tentang UU Pemilu, di Jakarta, Selasa, 17 April 2012. TEMPO/Imam Sukamto
Didik Supriyanto Pakai Masker saat Bersumpah Jadi Anggota DKPP

Anggota DKPP baru ini juga bersumpah akan bekerja dengan sungguh-sungguh, jujur, adil, dan cermat menjalankan tugas dan wewenang demi suksesnya Pemilu


Inilah Didik Supriyanto, Anggota DKPP Pengganti Harjono

15 April 2020

Ketua Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Didik Supriyanto. dpd.go.id
Inilah Didik Supriyanto, Anggota DKPP Pengganti Harjono

Anggota DKPP baru, Didik Supriyanto adalah salah satu pendiri dan aktivis Aliansi Jurnalis Independen.


Detail Kasus yang Bikin DKPP Pecat Anggota KPU Evi Novida Ginting

19 Maret 2020

Komisioner KPU Viryan Azis dan Evi Novida Ginting didampingi anggota Bawaslu, Fritz Edward Siregar memeriksa dokumen rekapitulasi suara Sulawesi Selatan di Kantor KPU RI, Jakarta, Ahad, 19 Mei 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Detail Kasus yang Bikin DKPP Pecat Anggota KPU Evi Novida Ginting

Dalam sengketa caleg ini, terungkap bahwa peran komisioner KPU pusat dominan dan signifikan dalam penetapan calon terpilih.


DKPP Berhentikan Wahyu Setiawan sebagai Komisioner KPU

16 Januari 2020

Tersangka Komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan bersiap menjalani pemeriksaan perdana pasca terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK, di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 15 Januari 2020. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang dugaan pelanggaran kode etik terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan di rumah tahanan KPK setelah tersangkut kasus penerimaan suap terkait penetapan pergantian antar waktu anggota DPR. TEMPO/Imam Sukamto
DKPP Berhentikan Wahyu Setiawan sebagai Komisioner KPU

DKPP sudah menggelar sidang pemeriksaan perkara etik Wahyu Setiawan pada Rabu, 15 Januari 2020 yang digelar di Gedung KPK.