TEMPO.CO, Samarinda - Istri calon wakil gubernur di Pilkada 2018 Kalimantan Timur Nusyirwan Ismail, Sri Lestari, mengenang mendiang suaminya sebagai orang yang memberi warna dalam pembangunan di Kalimantan Timur, khususnya Kota Samarinda. Dia berusaha tegar terhadap kepulangan suaminya.
"Kematian adalah pintu, dan semua orang pasti akan melewatinya," kata Sri melalui keterangan tertulis, Selasa, 27 Februari 2018.
Baca juga: Cawagub Kaltim Nusyirwan Ismail Meninggal Dunia
Nusyirwan meninggal hari ini pukul 12.32 WITA di Rumah Sakit Abdul Wahab Syahranie, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. "Nusyirwan Ismail bin Ismail tokoh terbaik Kaltim yang pernah ada, yang membawa warna dalam pembangunan Kaltim dan khususnya Kota Samarinda," tulis Sri.
Atas nama keluarga besar, Sri mengucapkan permohonan atas kekhilafan dan kesalahan yang dilakukan mendiang suaminya, yang juga merupakan Wakil Wali Kota Samarinda nonaktif tersebut.
Nusyirwan Ismail merupakan calon wakil gubernur Kalimantan Timur yang berpasangan dengan Andi Sofyan Hasdam. Keduanya merupakan pasangan yang diusung partai Golkar dan Nasdem.
Baca juga: Pilkada Kaltim, Syaharie Jaang Ogah Bahas Dugaan Kriminalisasi
Nusyirwan dirawat sejak Jumat, 23 Februari 2018, usai melakukan kampanye ke sejumlah daerah. Dia mengalami kelelahan dan tekanan darah tinggi yang mengakibatkan pecahnya pembuluh darah dan menderita stroke.
Pilkada Kaltim secara resmi memiliki empat pasangan calon. Selain Andi Sofyan Hasdam dan Nusyirwan Ismail, pasangan lain adalah Syaharie Jaang dan Awang Ferdian Hidayat, Isran Noor-Hadi Mulyadi, dan Rusmadi Wongso-Safaruddin.