TEMPO.CO, Madiun - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menjadi juru kampanye untuk memberikan dukungan kepada pasangan nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak. Pasangan ini didukung oleh Partai Demokrat dalam pemilihan gubenur Jawa Timur 2018.
SBY pun mengajak warga Madiun untuk memilih pasangan Khofifah-Emil. Hal tersebut ia sampaikan sekaligus berkampanye untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Madiun nomor urut 1 Ahmad Dawami Ragil Saputra-Hari Wuryanto (Berkah).
"Warga Kabupaten Madiun jangan lupa untuk memilih nomor 1. Nomor satu untuk Pilkada Jawa Timur pasangan Khofifah-Emil dan nomor satu untuk Pilkada Kabupaten Madiun yakni pasangan Ahmad Dawami-Hari Wuryanto (Berkah)," ujar SBY pada Senin, 26 Februari 2018.
Baca: Pilgub Jatim, SBY Populerkan Sebutan Bude Khofifah
Dalam kampanye tersebut, SBY didampingi oleh Ani Yudhoyono dan putranya, Edhi Baskoro Yudhoyono atau Ibas. Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga hadir beserta sejumlah pengurus partai pengusung dan tim pemenangan.
Rombongan disambut oleh atraksi pencak silat seni yang menjadi salah satu unggulan budaya asli Kabupaten Madiun. SBY pun mengatakan pencak silat di Madiun harus dilestarikan sebagai peninggalan budaya.
Baca: Dukung Khofifah-Emil, Rhoma Irama dan Soneta Group akan ke Jatim
Pencak silat merupakan karakter bangsa dan membantu menjaga keamanan. "Saya bangga Madiun punya banyak pendekar silat. Karenanya, Madiun harus aman menjelang pilkada serentak Juni mendatang," kata SBY.
Hal senada juga disampaikan Khofifah. Ia akan memajukan pencak silat karena hal itu sudah masuk dalam sembilan program yang dijanjikannya jika terpilih. "Pencak silat menjadi salah satu dari sembilan program unggulan saya, jika terpilih nanti," kata Khofifah.
SBY tengah bersafari dari Tulungagung, Magetan dan Madiun untuk menjadi jurkam. Safari ini untuk kesuksesan Partai Demokrat dalam pemilihan kepala daerah Jawa Timur 2018.