TEMPO.CO, Semarang - Calon gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilik pabrik rokok PT Nojorono Kudus dalam kampanye hari ke-12 Pilkada 2018 Jawa Tengah. Ganjar menginginkan agar kebijakan soal tembakau dan rokok mempertimbangkan banyak aspek.
"Kebijakan pemerintah terhadap rokok dan tembakau harus mempertimbangkan banyak aspek, tidak hanya ekonomi tapi juga sosial," kata Ganjar di Kudus, Senin, 26 Februari 2018.
Baca juga: Pilkada 2018, Sudirman Said Janjikan Program Pensiun Petani
Dia mengatakan bertemu ibu-ibu yang sudah puluhan tahun bekerja di pabrik tersebut. Satu sama lain diantara mereka sudah seperti keluarga. "Pabrik rokok ini sudah menjadi gantungan hidup keluarga mereka turun-temurun," ucap Ganjar.
Menurut Ganjar, industri rokok tidak hanya menjadi penopang ekonomi nasional, tapi lebih khusus menjadi sandaran hidup ribuan pekerja selama puluhan tahun. Jiika hanya memperhatikan alasan kesehatan, kata dia, industri rokok akan tergencet bahkan bisa gulung tikar. Di luar kontroversi soal kesehatan, aspek sosial pun harus diperhatikan.
Baca Juga:
Baca juga: Ganjar Pranowo Merasa Kasus E-KTP Jadi Momen Serang Dirinya
Ganjar sebelumnya juga mengunjungi PT Djarum Kudus dan Pabrik Rokok Sukun.
Politikus PDI Perjuangan tersebut juga sempat mencoba bagaimana melinting rokok sendiri. Tak mudah, rokok yang berhasil dilintingnya jauh dari standar produksi. Ia bahkan berdialog dengan beberapa karyawan dan mendengar keluh kesah soal industri rokok yang terus dianggap negatif.
