TEMPO.CO, Sidoarjo - Calon gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf berjanji memperbanyak modal usaha dalam kampanye pilkada Jawa Timur 2018. Modal usaha ini diberikan terutama untuk para perajin tas yang ada di kawasan Tanggulangin, Sidoarjo.
"Saya melihat mereka ini hanya perlu sentuhan sedikit dari pemerintah," kata Saifullah saat berkunjung ke Industri Tas dan Koper (Intako) yang ada di Dusun Kaweden, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa, 20 Februari 2018.
Baca juga: 212 Pengungsi Syiah di Sidoarjo Jadi Pemilih Pilkada Sampang
Bantuan yang dimaksud antaranya riset tentang desain produk sehingga para perajin bisa menciptakan aneka sepatu dan tas dengan model yang lebih modern.
Pria yang akrab disapa Gus Ipul ini juga berjanji akan membantu pemenuhan teknologi modern di Tanggulangin. Dengan demikian, pembuatan aneka kerajinan bisa lebih cepat dan mampu diproduksi secara massal.
"Pembiayaan juga akan kami bantu dan perbanyak," kata dia. Bunga murah bagi usaha mikro, kecil, dan menengah di Jawa Timur, kata dia, juga akan terus didorong sehingga perajin bisa lebih mudah bersaing dengan serbuan barang dari Cina.
Menurutnya, keberadaan digital marketing yang saat ini sudah dirintis di Intako juga akan diperkuat sehingga jangkauan pasar bisa lebih luas lagi.
Gus Ipul menilai ekonomi kerakyatan seperti di Tanggulangin bisa diduplikasi di daerah lain. Tanggulangin dianggap berhasil menciptakan setidaknya 400 UMKM berbahan dasar kulit. Pemuda di Tanggulangin juga dianggap nyaris tidak ada yang menganggur karena mereka terwadahi di UMKM yang ada.
Baca juga: Kondisi Papua Kondusif Paska Penetapan Calon Peserta Pilkada
Kawasan wisata industri UMKM Tanggulangin, menurut dia, bisa diintegrasikan dengan wisata Lumpur Lapindo. Jika jadi Gubernur, Gus Ipul berjanji akses dari wisata lumpur ke kawasan Intako akan diperlebar dan dipermudah.
"Transportasi penunjang juga akan dibangun, misalnya, dengan menyediakan angkutan dari stasiun Tanggulangin, maupun angkutan dari terminal Sidoarjo ke Tanggulangin," ujar Gus Ipul.