Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wiranto: Kebanggaan Bangsa di Pilkada 2018 Ini Dipertaruhkan

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto setelah  menghadiri rapat koordinasi Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan, di Hotel Borobudur, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Arkhelaus W.
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto setelah menghadiri rapat koordinasi Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan, di Hotel Borobudur, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Arkhelaus W.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto membuka acara rapat koordinasi nasional persiapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah atau pilkada 2018 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa, 20 Februari 2018. Dalam pidatonya, ia menyebutkan setiap warga bertanggung jawab untuk turut mengamankan pilkada.

“Pilkada itu milik kita semua, bukan milik Kemendagri, bukan milik KPU dan Bawaslu, bukan milik lembaga lain,” ujar Wiranto.

Menurut Wiranto, masalah muncul justru dari para elemen yang berpartisipasi dalam proses pilkada. Misalnya, ucap dia, money politic atau politik uang yang biasanya dilakukan para kontestan dan penyebaran berita hoax yang biasanya melibatkan partai politik.

Baca juga: Pilkada 2018, Ini Larangan KPI Untuk Lembaga Penyiaran

Jadi, dengan adanya rakornas ini, ia berharap pilkada serentak 2018 dapat berjalan dengan aman. “Kebanggaan bangsa di pilkada nanti dipertaruhkan,” tutur Wiranto.

Menurut pantauan Tempo, selain Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Budiman, dan Ketua Badan Pengawas Pemilu Abhan hadir dalam acara itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soemarsono mengatakan, selain itu, turut hadir pihak-pihak dari daerah yang akan menyelenggarakan pilkada serentak nanti. Mereka adalah 31 gubernur, 154 wali kota, 31 pejabat KPU, dan 31 pejabat Bawaslu.

Baca juga: PKS Bakal Hindari Isu SARA dalam Kampanye Pilkada 2018

Di antara para gubernur yang hadir, terlihat Gubernur Jambi Zumi Zola, yang saat ini sedang berperkara di Komisi Pemberantasan Korupsi.

“Rakornas ini semakin mengokohkan kita dalam mengawal pilkada 2018 yang sehat tanpa isu SARA dan politik uang. Juga membangun pemilu sebangsa dan setanah air,” ucap Soemarsono.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saat Demokrat Gabung Koalisi Indonesia Maju, 4 Jenderal TNI Hadir: SBY, Prabowo, Wiranto, dan Agum Gumelar

14 hari lalu

Ketua Umum Pepabri Agum Gumelar (kiri), Jenderal TNI (Purn) Wiranyo (kedua kiri), Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (kedua kanan), dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan), menyanyi bersama pada acara ulang tahun Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (PEPABRI) ke-64 di Wisma Elang Laut, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 12 September 2023. Dalam acara, terlihat SBY duduk bersama Prabowo, hingga Wiranto. Pada sambutan Agum Gumilar, ia menekankan tidak ada Presiden yang ingin melihat rakyatnya sengsara dan berharap pada pemilu 2024 tidak ada lagi yang memecah belah bangsa seperti istilah kadrun dan cebong. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Saat Demokrat Gabung Koalisi Indonesia Maju, 4 Jenderal TNI Hadir: SBY, Prabowo, Wiranto, dan Agum Gumelar

Jenderal TNI purnawirawan SBY, Prabowo, Wiranto dan Agum Gumelar hadir saat Partrai Demokrat resmikan gabung dengan Koalisi Indonesia Maju.


Profil Wiranto dan Oesman Sapta Odang Ketua Umum Partai Hanura

35 hari lalu

Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto bersama Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang memberi pernyataan seputar konflik yang terjadi di partainya itu di Istana Negara, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
Profil Wiranto dan Oesman Sapta Odang Ketua Umum Partai Hanura

Partai Hanura menyatakan berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Ini sosok Wiranto dan Oesman Sapta Odang.


Keputusan Bulat Partai Hanura Ikut PDIP Dukung Ganjar Pranowo, Ini Profil Parpol Oesman Sapta Odang

36 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri (kiri) berbicang dengan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang saat menjalani silahturahmi dan kerja sama Partai Politik di DPP PDIP, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023. PDI Perjuangan menerima kedatangan Partai Hanura dalam rangka Silahturahmi dan Kerja Sama Partai Politik mendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Keputusan Bulat Partai Hanura Ikut PDIP Dukung Ganjar Pranowo, Ini Profil Parpol Oesman Sapta Odang

Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang menyatakan pertainya dukung Ganjar dan masuk dalam koalisi PDIP. Ini profil parpol yang didirkan 2006.


Jejak Impunitas dalam Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia

5 Agustus 2023

Beberapa kendaraan lapis baja berpatroli di sekitar Jalan Sabang, setelah terjadinya kerusuhan yang disertai penjarahan di tempat tersebut, 14 Mei 1998. Aksi kerusuhan yang melanda kota Jakarta itu membuat terhentinya aktivitas masyarakat. ANTARA/Saptono
Jejak Impunitas dalam Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia

Pangliam TNI jamin tak ada impunitas dalam kasus korupsi Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi. Ini jejak impunitas kasus pelanggaran HAM.


Disebut Ada di Belakang Al Zaytun, Ini Bantahan Para Jenderal

11 Juli 2023

Moeldoko menyambut kedatangan redaksi Tempo.co di Kantor Staf Presiden. (Foto: TEMPO/Dimas Prasetyo)
Disebut Ada di Belakang Al Zaytun, Ini Bantahan Para Jenderal

Tiga jenderal disebut berada di belakang Al Zaytun. Ketiganya pun membantah hal tersebut.


Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Petugas gabungan TNI dan Polri mencopot poster alat peraga kampanye (APK) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ahad dinihari, 6 Desember 2020. ANTARA/Bayu Pratama S
Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.


Pejabat Negara Ini Pernah ke Ponpes Al Zaytun dari Soeharto hingga Hendropriyono yang Mewakili Megawati

28 Juni 2023

TEMPO/Budi Yanto
Pejabat Negara Ini Pernah ke Ponpes Al Zaytun dari Soeharto hingga Hendropriyono yang Mewakili Megawati

Sejumlah pejabat negara ternyata pernah datang ke Ponpes Al Zaytun dari Soeharto, BJ Habibie, Hendropriyono yang mewakili Megawati dan Jusuf Kalla.


Nama Mereka Disebut Soal Ponpes Al Zaytun: Ali Moertopo, Wiranto, Hendropriyono, Moeldoko

26 Juni 2023

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Hendropriyono di Gedung  Djoeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 19 Mei 2019. Tempo/Irsyan Hasyim
Nama Mereka Disebut Soal Ponpes Al Zaytun: Ali Moertopo, Wiranto, Hendropriyono, Moeldoko

Kontroversi Ponpes Al Zaytun terus berlanjut. Berikut beberapa nama yang disebut terkait Al Zaytun: Ali Moertopo, Wiranto, Hendropriyono, Moeldoko


Hanura dan Tokoh Pemimpin Partai Itu, Wiranto, OSO

7 Juni 2023

Logo Partai Hanura
Hanura dan Tokoh Pemimpin Partai Itu, Wiranto, OSO

OSO orang kedua yang memimpin Hanura setelah Wiranto meninggalkan jabatan Ketua Umum


Perjalanan Hanura: Bentukan Wiranto hingga Bergabungnya 10 Partai Politik Gagal

7 Juni 2023

Logo Partai Hanura
Perjalanan Hanura: Bentukan Wiranto hingga Bergabungnya 10 Partai Politik Gagal

Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura didirikan oleh Wiranto