TEMPO.CO, Semarang - Petahana Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo akan memenuhi undangan hadir di berbagai acara dalam pekan pertama pelaksanaan kampanye Pilgub Jateng 2018. Ganjar akan mengedepankan dialog dalam berkampanye serta menyuarakan visi-misinya melalui media sosial.
"Hari pertama (kampanye) kemarin sudah ada beberapa jadwal, mungkin tidak kampanye karena saya diundang di beberapa acara Imlek. Ada acara Imlek, ada acara olahraga. Ini mumpung (ada waktu). Beberapa waktu yang lalu mereka mengundang saya, dan saya gak bisa terus sehingga saya mau membayar hutanglah biar semuanya senang," ucap Ganjar saat pindahan dari rumah dinas Puri Gedeh kemarin, Rabu 14 Februari 2018.
Simak: PDIP Tetap Usung Ganjar Pranowo ke Pilgub
Ganjar tak menampik akan menggunakan waktu kehadirannya dalam berbagai acara untuk berkampanye. Menurutnya, model kampanye sekarang berbeda dengan kampanye zaman dahulu yang mengedepankan panggung, dengan jumlah masa yang banyak dan terkesan meriah. Kampanye yang sekarang menurutnya kian mendekatkan diri kepada masyarakat.
"Syukur-syukur kan sudah masuk kampanye, nanti saya bilang pilih saya supaya meyakinkan mereka. Saya akan lebih berkomunikasi langsung saja dengan masyarakat. Selama 5 tahun ini kan sudah sering berkomunikasi. Saya ingin mendorong apa saja sih yang masih kurang, apa saja yang perlu diperbaiki lagi," kata Politikus PDI Perjuangan itu.
Pasangan Ganjar Pranowo dalam Pilgub Jateng, Taj Yasin, akan berkeliling di Eks Karisidenan Semarang untuk menguatkan tim pemenangan yang sudah terbentuk. Ia juga akan mendampingi para tim pendukung dan tim pemenangannya dalam berbagai pelatihan.
"Ya ketemu warga di Demak dan Semarang juga, kita akan menguatkan tim yang sudah dideklarasikan supaya lebih solid. Kalau berkunjung ke kyai dan ulama sudah ya, sudah jadi tradisi juga. Semua sudah dipersiapkan. Istri saya (Nawal Nur Arafah) rencananya ikut kampanye juga, tapi sebagian kegiatan," ujar Yasin.