TEMPO.CO, Jakarta - Menggelar acara berhadiah mobil semakin sering dilakukan para bakal calon peserta pilkada serentak 2018. Di Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Puti Guntur Soekarno menghadiri acara jalan santai yang dihadiri ribuan masyarakat berhadiah mobil.
Khofifah yang maju sebagai calon gubernur memberangkatkan jalan santai yang digelar Pondok Pesantren Putri Al Fatimah di Desa Sukorejo, Bojonegoro, Jawa Timur, Ahad, 11 Februari 2018. Acara yang diklaim dihadiri 15 ribu orang ini memberi hadiah mobil.
Baca juga: Khofifah Berangkatkan Acara Jalan Santai Berhadiah Mobil
"Jalan santai ini kami gelar untuk memperingati ulang tahun ke-11 Ponpes Al Fatimah," kata Ketua Yayasan Ponpes Al Fatimah Bojonegoro Tamam Syaifuddin, sebagaimana dikutip dari Antara, Ahad, 11 Februari 2018.
Kegiatan jalan santai itu juga menggelar bazar berbagai aneka kuliner produk ponpes, juga masyarakat, selain pembuatan kaos gratis pasangan Khofifah Indarparawansa-Emil Dardak.
Sepekan sebelumnya, Ahad, 4 Februari 2018, Puti Soekarno yang menjadi calon wakil gubernur berpasangan dengan Saifullah Yusuf juga menghadiri acara jalan santai berhadiah mobil. Acara yang digelar di Ngawi ini memberangkatkan peserta ‘Mlaku Bareng Gus Ipul dan Mbak Puti’ dengan start dan finish di alun-alun kabupaten setempat.
Kegiatan tersebut dimeriahkan sejumlah artis, di antaranya Charly Van Houten, dan Didi Kempot. Ribuan warga mengikuti kegiatan dengan hadiah undian utama satu unit mobil.
Puti juga blusukan ke Pasar Besar Ngawi, mendatangi lomba Fatayat Nahdlatul Ulama di Aula Desa Beran, Kecamatan Ngawi dan melakukan silaturahmi dengan karang taruna di Desa Ngrayudan, Kecamatan Jogorogo. Dalam kesempatan itu, ia meminta doa dan dukungan warga Ngawi untuk maju dalam pemilihan gubernur Jawa Timur pada 27 Juni mendatang.
Baca juga: Puti Soekarno Minta Dukungan Warga Ngawi Hadapi Pilkada 2018
“Para pedagang, bapak-bapak, pemuda, ibu-ibu doakan dan dukung saya bersama Gus Ipul untuk Jawa Timur. Ini adalah bagian demokrasi berkebudayaan,’’ kata dia di hadapan peserta mlaku bareng di Alun-Alun Ngawi.
Bupati Ngawi Budi Sulistyono, mengatakan kegiatan itu bukan kampanye. Sebab, Komisi Pemilihan Umum belum menetapkan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur. Ia menyebut kegiatan Puti merupakan safari politik untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.
AMIRULLAH SUHADA | NOFIKA DIAN NUGROHO