TEMPO.CO, Jakarta - Sengitnya pilkada Jawa Timur memaksa para pemimpin partai politik terjun menggalang kekuatan. Di Kediri, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar sama-sama berjuang memenangkan calon masing-masing.
Zulkifli Hasan yang datang ke Kediri bersama calon gubernur Khofifah Indar Parawansa langsung memimpin konsolidasi partai di Hotel Insummo Kediri, Selasa pagi, 6 Februari 2018.
Di depan seluruh kader partai eks-Karesidenan Kediri, Zulkifli meminta komitmen mereka untuk memenangkan pasangan Khofifah-Emil Elestianto Dardak dalam pemilihan gubernur Jawa Timur pada 27 Juni mendatang. "Kunci penentuan kemenangan Jawa Timur nanti pada Partai Amanat Nasional. PAN di Jawa Timur sangat besar," kata Zulkifli Hasan dalam deklarasi tekad kemenangan se-Jatim PAN di Kediri, Selasa 6 Februari 2018.
Baca juga: Perang Artis di Pilkada Jatim, Via Vallen vs Anang-Pasha Ungu
Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam pertemuan tersebut mengapresiasi langkah Zulkifli Hasan yang terjun langsung memimpin konsolidasi di Jawa Timur. Bahkan menurut Khofifah, Zulkifli akan berkeliling ke sejumlah wilayah di Jawa Timur untuk memenangkan dirinya dan Emil Elestianto Dardak. "Saya rasa ini pemetaan yang sangat detail dan sangat terukur. Bahkan ketua umum disini akan mengomando sendiri proses penghantaran kami sebagai calon gubernur," kata Khofifah.
Mantan Menteri Sosial ini juga mengklaim telah menuntaskan komunikasi politik dengan masyarakat di wilayah Mataraman. Khusus kawasan ini, komunikasi dipercayakan kepada wakilnya Emil Elestianto Dardak yang telah berkomunikasi dengan Agus Harimurti Yudhoyono dari Partai Demokrat.
Sementara itu hanya berselang beberapa jam, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga ke Kediri untuk membantu pemenangan Syaifullah Yusuf. Seperti biasa, kegiatan yang melibatkan para pengasuh pondok pesantren ini dipusatkan di Pondok Pesantren Lirboyo yang menjadi salah satu pondok besar pendukung Syaifullah Yusuf-Puti Guntur Sukarno.
Pertemuan di Aula Muktamar Lirboyo ini dihadiri pula Syaifullah Yusuf dan Puti untuk mendekatkan mereka dengan para pengasuh pesantren. Selain para kiai, forum yang diperkirakan berjumlah 500 orang itu juga dihadiri para ibu nyai atau istri-istri kiai pengasuh pesantren.
Baca juga: Khofifah Andalkan Pasangannya Rebut Suara Milenial di Pilkada
Kepada mereka, Muhaimin Iskandar meminta komitmen dan bantuan untuk menggalang kekuatan di lingkungan pesantren dan masyarakat agar mendukung pasangan Syaifullah Yusuf-Puti. "Kami juga ingin mengenalkan Ibu Puti kepada para pengasuh pesantren di sini," kata Muhaimin Iskandar.
Sebelum mengakhiri pertemuan, kedua bakal calon gubernur dan wakil gubernur ini sempat membacakan ikrar perjuangan di depan para kiai dan ibu nyai. Ikrar tersebut berisi empat janji yang akan mereka lakukan jika memimpin Jawa Timur.
Pertama, akan memperkuat pendidikan agama dan menjamin kelestarian tradisi pendidikan pesantren, kedua memajukan ekonomi santri melalui pelatihan, ketiga pendampingan dan memperluas pendidikan, dan keempat memfasilitasi berdirinya badan usaha pesantren