Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenapa Pengamat Ini Sebut Pilkada Kota Bekasi Tak Menarik

image-gnews
Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Pengamat Politik dari Universitas Islam ’45 Bekasi, Adi Susila mengatakan, pertarungan pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kota Bekasi, Jawa Barat tidak menarik.

Alasannya, partai pemenang Pemilu 2014 dan pemilik kursi terbanyak, PDI Perjuangan tak mempunyai calon sendiri dalam pesta demokrasi lima tahunan di wilayah tersebut.

"Sangat disayangkan PDIP tidak mengusung calonnya," kata Adi kepada Tempo, Ahad, 14 Januari 2018. Padahal, kata dia, partai berlambang kepala banteng tersebut dipercaya oleh masyarakat menjadi pemenang pemilihan umum 2014 lalu, dengan perolehan kursi di lembaga legislatif sebanyak 12.
Baca : Pilkada Kota Bekasi, PDI-P Batal Usung Mantan Terpidana Korupsi

"Pilwalkot Bekasi menjadi tidak menarik," kata dia. Sebelumnya, dua kader yang diusung oleh partai berlambang kepada banteng tersebut Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso menyatakan tidak siap. Sehingga manuver terakhir PDI P sebelum pendaftaran ditutup yaitu bergabung dengan Golkar, Demokrat, PAN, PPP, PKB, dan Hanura.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi, bergabungnya dengan sejumlah partai itu status PDIP bukan sebagai pengusung. Ketua KPU Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi menyebut bahwa PDIP hanya sebagai relawan untuk pasangan Rahmat Effendi-Tri Adhianto yang akan bertarung secara heat to head dengan pasangan dari Partai Keadilan Sejahtera dan Gerindra yaitu Nur Supriyanto-Adhy Firdaus. "Petahana masih di atas angin," tutur Adi.

Ketua DPC PDI Perjungan, Kota Bekasi, Anim Imanudin mengatakan, pihaknya terpaksa mengembalikan rekomendasi dua kadernya ke DPP PDI Perjuangan di Jakarta setelah keduanya menyatakan tidak siap. "Mendukung petahana merupakan keputusan dari DPP yang harus dijalankan," kata dia.

Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi, Nicodemus Godjang mengatakan setelah partainya tak mengusung calon sendiri, ada dua pilihan yang harus diambil dalam Pilkada Kota Bekasi. Yaitu bergabung dengan PKS-Gerindra atau dengan koalisi bersama dengan Golkar. "Sesuai dengan ideologi, diputuskan gabung dengan Golkar," demikian Nico.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reaksi Kader PSI Bekasi dan Depok Usai Kaesang Resmi Jadi Ketua Umum

2 hari lalu

Kaesang Pangarep memberikan tanda cinta (love sign) saat pidato pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep resmi ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Reaksi Kader PSI Bekasi dan Depok Usai Kaesang Resmi Jadi Ketua Umum

Kader PSI Kota Bekasi dan Kota Depok buka suara terkait Kaesang usai resmi menjadi Ketua Umum mereka. Begini kata mereka.


Kaesang Anak Jokowi 2 Hari Setelah Dapat KTA Langsung Jadi Ketua Umum PSI, Ini Profil Partai Solidaritas Indonesia

2 hari lalu

Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep berdiri di depan pintu usai menerima friendship card atau Kartu Tanda Anggota (KTA) PSI secara simbolis di Sumber, Solo, Jawa Tengah, Sabtu 23 September 2023. Kaesang Pangarep resmi bergabung menjadi anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) setelah menerima KTA yang diserahkan secara langsung oleh sejumlah petinggi PSI. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Kaesang Anak Jokowi 2 Hari Setelah Dapat KTA Langsung Jadi Ketua Umum PSI, Ini Profil Partai Solidaritas Indonesia

Dua hari setelah menerita Kartu Tanda Anggota (KTA) Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, anak Jokowi secara resmi menjadi Ketua Umum PSI.


Jelang Pemilu 2024, 38 RIbu Lebih Pemilih Pemula di Kota Bekasi Belum Punya e-KTP

15 hari lalu

Ilustrasi pembuatan e-KTP. Dok.TEMPO/Suryo Wibowo
Jelang Pemilu 2024, 38 RIbu Lebih Pemilih Pemula di Kota Bekasi Belum Punya e-KTP

Disdukcapil Kota Bekasi pun melakukan sistem jemput bola ke sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman e-KTP pemilih pemula.


Puluhan Truk Tanah Lewat Jalan Protokol Kota Bekasi Saat Jam Pulang Kantor Jadi Biang Macet

23 hari lalu

Dinas Perhubungan Kota Bekasi menertibkan truk tanah di Jalan Juanda Bekasi, Senin malam, 4 September 2023. Tempo/Adi Warsono
Puluhan Truk Tanah Lewat Jalan Protokol Kota Bekasi Saat Jam Pulang Kantor Jadi Biang Macet

Petugas Dinas Perhubungan minta truk tanah putar balik dan baru boleh melintas di atas jam 10 malam. Selama ini jadi biang macet.


Kemenhub dan Pemkot Bekasi Teken Kerja Sama Pengembangan Angkutan Umum Skema Pembelian Layanan

23 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) meninjau pembangunan Bandara VVIP IKN di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (5/8/2023).
Kemenhub dan Pemkot Bekasi Teken Kerja Sama Pengembangan Angkutan Umum Skema Pembelian Layanan

Plt Kepala BPTJ Agung Raharjo mengatakan kesepakatan tersebut dimaksudkan untuk menjamin pelaksanaan sinergi perencanaan, pembangunan, pengembangan, dan pengoperasian angkutan umum perkotaan dengan skema BTS di Kota Bekasi


Manuver Merebut Suara NU

26 hari lalu

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.


Sejumlah Tanggapan soal Usulan Pilkada Dimajukan, dari Presiden, Wapres, Parpol hingga DPR

27 hari lalu

Pekerja merapikan kotak suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Kota Tangerang Selatan di Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, 17 November 2020. Pilkada Kota Tangerang Selatan 2020 diikuti tiga pasang calon Wali kota dan Wakil Wali kota. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Sejumlah Tanggapan soal Usulan Pilkada Dimajukan, dari Presiden, Wapres, Parpol hingga DPR

Wacana perubahan jadwal Pilkada Serentak 2024 dalam beberapa waktu terakhir mengemuka.


Partai Demokrat Kota Bekasi Perintahkan Kader Copoti Baliho dan Foto Anies

27 hari lalu

Baliho Anies dan AHY terpampang di Jakarta Pusat, Jumat 14 Juli 2023. Baliho dengan potret bakal calon Presiden Anies Baswedan didampingi Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono terpampang di berbagai titik di seluruh Indonesia. TEMPO/Magang/Andre Lasarus Benny
Partai Demokrat Kota Bekasi Perintahkan Kader Copoti Baliho dan Foto Anies

DPC Partai Demokrat Kota Bekasi mengikuti perkembangan di tingkat pusat di mana koalisi Koalisi Perubahan untuk Persatuan akhirnya pecah.


Muncul Usulan Pilkada Dimajukan, Begini Pendapat Wapres Ma'ruf Amin

27 hari lalu

Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin berbincang dengan warga terdampak kebakaran saat meninjau lokasi kebakaran imbas terbakarnya Depo Pertamina Plumpubg di Jalan Koramil, Rawa Badak, Jakarta, Sabtu, 4 Maret 2023. Usai meninjau lokasi kebakaran bertemu dan berdialog dengan warga, Ma'ruf Amin pun memastikan bahwa seluruh keperluan para pengungsi ditanggung oleh Pertamina. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Muncul Usulan Pilkada Dimajukan, Begini Pendapat Wapres Ma'ruf Amin

Ma'ruf Amin menegaskan bahwa munculnya gagasan pemajuan Pilkada 2024 baru sebatas usulan.


Danny Pomanto Hengkang dari NasDem ke PDIP, Ini Beberapa Kontroversi Wali Kota Makassar

29 hari lalu

Seorang bocah bersalaman dengan Walikota Makassar, Danny Pomanto saat mengunjungi rumah keluarga korban hilangnya AirAsia QZ 8501 di Jalan Baronang, Makassar, 30 Desember 2014. TEMPO/Iqbal lubis
Danny Pomanto Hengkang dari NasDem ke PDIP, Ini Beberapa Kontroversi Wali Kota Makassar

Wali Kota Makassar Danny Pomanto hengkang dari NasDem ke PDIP. Berikut beberapa kontroversi yang pernah menjeratnya.