TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPR RI Ida Fauziah percaya diri memenangkan pemilihan gubernur Jawa Tengah (Pilkada Jateng) meski bukan daerah asalnya. Ida merupakan anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur.
Menurut Ida, meski dari Jawa Timur, dirinya tidak asing dengan provinsi yang akan dipimpinnya itu. "Daerah pemilihan saya memang Jawa Timur, tapi suami saya (Taufiq Abdullah) orang Jawa Tengah," katanya dalam konferensi pers di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara Nomor 17, Jakarta, Selasa, 9 Januari 2018.
Baca : PKB Usung Sudirman Said-Ida Fauziah di Pilgub Jateng 2018
Selain itu, ia yakin masyarakat Jawa Tengah terutama dari segmen wanita bakal memilihnya. Ia beralasan Jawa Tengah perlu sosok pemimpin wanita yang mau fokus pada isu perempuan dan anak.
"Apalagi kemudian saya baca berita di media ketika partai mendeklarasikan pasangan calonnya, ini kontestasi minim perempuan. Padahal perempuan separuh dari jumlah warga Indonesia," ucapnya.
Ida meyakini pengalamannya di dunia politik dan organisasi menjadi modal kuat untuk bertarung di pemilihan gubernur Jawa Timur. Sepanjang kariernya, Ida pernah menjabat sebagai Ketua Fatayat NU-organisasi perempuan bagian dari Nahdlatul, dan mampu menjadi anggota DPR selama empat periode sejak 1999.
Dalam pemilihan gubernur Jawa Timur, Ida maju menjadi pendamping Sudirman Said sebagai calon wakil gubernur. Keduanya diusung oleh Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional.
Duet ini kemungkinan besar bakal berhadapan langsung dengan Gubernur Jawa Tengah inkumben Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan Taj Yasin atau Gus Yasin dalam Pilkada Jateng 2018. Pasangan ini diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai NasDem.
