TEMPO.CO, Bandung - Kandidat Calon Gubernur Jawa Barat 2018 Ridwan Kamil meminta setiap kandidat calon wakil gubernur yang diusung masing-masing partai koalisi untuk mulai mendongkrak popularitas dan elektabilitas. "Jadi siapa yang ingin jadi wakil, silakan populerkan," kata Ridwan Kamil di Bandung, Rabu, 22 November 2017.
Karena itu, Ridwan Kamil tak keberataan dengan penyebaran alat peraga sosialisasi calon wakil gubernur yang diusulkan PPP Uu Ruzhanul Ulum. PPP mulai menyebarkan spanduk dan baliho pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang disingkat Rindu.
"Saya pikir tidak masalah ya karena masing-masing partai koalisi punya hak untuk mensosialisasikan saya dengan kandidat cawagub yang diusungnya," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: PPP Mulai Sebar Spanduk Pasangan RINDU untuk Pilgub Jabar 2018
Menurut Ridwan Kamil, upaya setiap partai pengusung untuk mensosialisasikan dirinya dengan kandidat cawagub yang diusung oleh partai tersebut justru akan berdampak positif. Sosialisasi ini, kata Ridwan Kamil, akan membantu pengenalan calon gubernur dan wakil gubernur ke masyarakat sebagai calon pemilih.
Ridwan Kamil mengatakan perwakilan dari PPP telah meminta izin kepadanya terkait penyebaran alat peraga sosialisasi berupa spanduk yang berisi fotonya dan Uu Ruzhanul Ulum.
Sebelumnya DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menginstruksikan kader dan struktur di Jawa Barat untuk menyandingkan Uu Ruzhanul Ulum dengan M Ridwan Kamil (Emil) dalam alat peraga sosialisasi jelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018.
"Selama ini, foto dan nama Uu masih diperkenalkan sendiri seperti dalam spanduk, baligo, dan billboard," kata Ketua DPP PPP Bidang Pemenangan, Dayat Hidayat.
Baca juga: Ridwan Kamil: Golkar Mendukung Secara Institusi, Bukan Individu
Dayat mengatakan, cara ini sangat tepat dilakukan untuk lebih mensosialisasikan kedua calon tersebut kepada masyarakat jelang Pilgub Jawa Barat.
Terlebih, lanjut dia, partainya telah mengeluarkan surat keputusan (SK) pengusungan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul untuk maju dalam ajang tersebut. "Ya karena Pak Uu dan RK sudah resmi diusung PPP, enggak akan diubah lagi. Jadi kenapa harus ragu memasang spanduk, poster, baligo mereka berdua," kata Dayat.
Menurut dia cara ini pun untuk mempertegas dan menguatkan pasangan RINDU, singkatan dari Ridwan-Uu di internal PPP dan di kalangan masyarakat.