TEMPO.CO, BANDUNG--Tim media sosial Ridwan Kamil sudah bergerak selama beberapa bulan untuk mendukung pencalonannya sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023. Puluhan anak muda beroperasi lewat media sosial tiap akhir pekan. Sementara sebuah tim lain bernama T-Rex bekerja setiap hari di jagat dunia maya.
Koordinator Media Sosial Relawan Jabar Juara, Rahmat Saputra, 30 tahun mengatakan, timnya saat ini beranggotakan sekitar 50 orang. Setiap Jumat hingga Ahad sejak Agustus lalu, mereka mempromosikan kinerja Ridwan Kamil sebagai Walikota Bandung serta memperkenalkan profilnya. Media sosial yang dipakai seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. "Respon sudah mulai tinggi, banyak yang bertanya bagaimana jadi relawan," katanya di sela acara deklarasi relawan Ridwan Kamil di Bandung, Ahad, 12 November 2017.
Baca: Kader Golkar Jawa Barat Gugat Dukungan Partai ke Ridwan Kamil
Tim media sosial itu kini sedang menjalankan program Belanja Masalah. Mereka mengumpulkan masalah yang dialami warga Jawa Barat serta ide solusinya. "Semua masukan itu didata untuk visi misi Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil)," kata dia. Tim media sosial itu juga disebut influencer.
Saat ini, follower akun dukungan Ridwan Kamil yang mereka buat di Instragram berjumlah 12 ribuan orang. Di Twitter sekitar 12,2 ribuan orang, dan di Facebook seribuan orang. Target mereka menyasar segala kalangan terutama calon pemilih muda. Bekerja tanpa kantor khusus, anggotanya tersebar di Bandung, Jakarta dan sekitarnya. "Kami tidak dibayar," katanya.
Baca juga: Setya Novanto Serahkan Surat Dukungan ke Ridwan Kamil
Jebolan Arsitek Universitas Parahyangan Bandung angkatan 2005 itu mengatakan, alasannya mendukung Ridwan Kamil karena pemimpin muda dinilainya berani membuat perubahan. "Sudah terbukti selama jadi Walikota Bandung, dan salah satu pemimpin yang menonjol kinerjanya seperti Bu Risma di Surabaya," kata dia. Dia berharap jika Ridwan Kamil terpilih, kesenjangan sosial bisa dipersempit antara kota dan desa.
Sementara Ketua Tim T-Rex Cyber Army Poerwalaksana mengatakan, anggota kelompoknya berjumlah 15 orang. Selain membuat akun dukungan untuk Ridwan Kamil, tugas utamanya menjaring calon pemilih lewat media sosial. "Pengguna media sosial di Jawa Barat diperkirakan berjumlah 30 persen dari total penduduk," katanya.
ANWAR SISWADI
